Satrio Rofiq, seorang sopir truk asal Banjarnegara, telah menghabiskan hampir 20 tahun dalam profesinya. Namun, dalam lima bulan terakhir, ia tidak bisa pulang ke rumah untuk bertemu dengan istri dan anak-anaknya. Rofiq mengungkapkan bahwa ia lebih banyak menghabiskan waktu di jalan demi mencari nafkah.
Dalam perjalanannya yang melewati pulau Sumatera, Jawa, dan Sulawesi, Rofiq menghadapi berbagai tantangan, termasuk dipalak dan kecopetan. Pada suatu kesempatan ketika menyeberang dari Sumatera ke Jawa, ia kehilangan dompet, ponsel, dan dokumen penting karena letih yang luar biasa.
Rofiq berharap tahun ini bisa berlebaran bersama keluarga setelah tahun lalu tidak bisa pulang. Sebagai bentuk apresiasi kepada para sopir truk seperti Rofiq, PT Isuzu Astra Motor Indonesia meluncurkan program #DitemaniYangSejalan yang memberikan kesempatan mudik gratis bagi 50 keluarga pengemudi yang beruntung.
