Indonesia menyaksikan persaingan yang semakin sengit di segmen mobil hybrid dengan munculnya MG VS HEV sebagai pemain baru. Morris Garage (MG), merek asal Inggris yang kini berada di bawah Nanjing Automobile Group China, telah memperkenalkan MG VS HEV di pasar Indonesia dengan harga yang kompetitif, yaitu Rp 389 juta.
MG VS HEV, yang merupakan unit Completely Build Up (CBU) dari Thailand, menawarkan teknologi hibrida dengan tampilan futuristis dan agresif. Dengan akselerasi dari 0-100 km hanya dalam 8,9 detik, tenaga 177 Hp, dan torsi maksimum 200 Nm, MG VS HEV menjanjikan performa yang mengesankan.
Pertanyaan yang muncul sekarang adalah apakah MG Motor Indonesia akan memproduksi MG VS HEV secara lokal? Menurut Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, ada kemungkinan produksi lokal jika permintaan konsumen terhadap MG VS HEV tinggi. Saat ini, MG Motor Indonesia sedang melakukan studi mendalam untuk menentukan kelayakan produksi lokal.
Keberadaan MG VS HEV di pasar otomotif Indonesia tidak hanya menambah pilihan bagi konsumen tetapi juga menandakan komitmen MG dalam segmen elektrifikasi kendaraan di Tanah Air. Dengan langkah ini, MG berharap dapat memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia akan kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan efisien.