Insiden yang melibatkan Mitsubishi Xpander yang menabrak sebuah Porsche di showroom mobil telah menarik perhatian publik, terutama karena Xpander tersebut menggunakan pelat nomor yang dianggap ‘cantik’. Pelat nomor ‘B-8958’ yang terpasang pada Xpander hitam tersebut merupakan pelat nomor pilihan dengan empat angka tanpa huruf di belakangnya, yang menurut regulasi terkini, biaya pembuatannya mencapai Rp 7,5 juta.
Kecelakaan ini terjadi di showroom Ivan’s Motor dan menyebabkan kerugian yang signifikan. Porsche yang terlibat adalah model 911 GT3, yang memiliki harga jual di Indonesia mulai dari Rp 2,8 miliar. Namun, kerugian akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp 5,7 miliar, mengingat kerusakan yang terjadi pada showroom dan mobil tersebut.
Pelat nomor cantik seperti yang digunakan oleh Xpander dalam insiden ini memang dapat dipesan, namun terdapat biaya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang harus dibayar. Biaya ini bervariasi tergantung pada kombinasi angka dan huruf yang dipilih. Untuk pelat nomor dengan empat angka tanpa huruf, biayanya adalah Rp 7,5 juta, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2016.
Insiden ini tidak hanya menimbulkan kerugian material tetapi juga menyoroti pentingnya keselamatan di area pameran mobil dan penggunaan pelat nomor khusus yang sering kali dianggap sebagai status simbol. Kecelakaan ini menjadi pengingat bahwa keamanan harus selalu menjadi prioritas utama, baik untuk pengendara maupun bagi penyelenggara showroom.