Jakarta – Musim mudik telah tiba, dan perjalanan panjang menjadi makanan sehari-hari bagi para pemudik. Namun, tahukah Anda bahwa perjalanan jauh dengan mobil bisa menjadi "neraka" bagi aki? Overcharging, atau pengisian daya berlebih, menjadi ancaman serius yang bisa membuat aki jebol di tengah perjalanan.
Overcharging terjadi ketika alternator terus menerus memompa daya ke aki melebihi kapasitasnya. Akibatnya, elektrolit di dalam aki mendidih dan menguap, seperti air dalam panci yang dipanaskan terus menerus. Kondisi ini tidak hanya memperpendek umur aki, tetapi juga berpotensi merusak sistem kelistrikan mobil secara keseluruhan.
"Banyak yang tidak sadar bahwa penggunaan aksesori berlebihan saat mudik bisa memicu overcharging," ujar Herman, seorang mekanik senior di Jakarta, saat dihubungi. "Charger ponsel, sound system yang jedag-jedug, bahkan inverter untuk menyalakan rice cooker di mobil, semua itu menambah beban alternator."
Lantas, bagaimana cara mencegah aki mobil dari overcharging saat mudik? Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
-
Cek Regulator Alternator: Pastikan regulator alternator berfungsi dengan baik. Alat ini bertugas mengatur tegangan yang masuk ke aki. Jika regulator bermasalah, tegangan bisa melonjak dan menyebabkan overcharging.
-
Bijak Gunakan Aksesori: Kurangi penggunaan aksesori elektronik yang tidak penting. Matikan charger ponsel jika baterai sudah penuh, dan hindari menyetel volume audio terlalu keras.
-
Pantau Voltase Aki: Gunakan voltmeter untuk memantau voltase aki secara berkala. Tegangan normal saat mesin menyala berkisar antara 13,8 – 14,5 volt. Jika lebih dari itu, segera periksakan ke bengkel.
-
Pilih Aki yang Tepat: Gunakan aki dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan mobil Anda. Jangan memilih aki dengan kapasitas terlalu besar atau terlalu kecil, karena bisa memengaruhi efisiensi pengisian daya.
-
Istirahat Cukup: Berikan waktu istirahat bagi mobil Anda setiap beberapa jam perjalanan. Hal ini membantu mendinginkan mesin dan sistem kelistrikan, serta mencegah alternator bekerja terlalu keras.
"Jika Anda mencium bau aneh dari aki atau merasakan panas berlebih, segera menepi dan periksakan ke bengkel terdekat," tegas Herman. "Jangan tunda, karena kerusakan aki bisa merembet ke komponen kelistrikan lainnya."
Dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang potensi masalah overcharging, Anda bisa mudik dengan tenang tanpa khawatir aki jebol di tengah jalan. Selamat mudik dan semoga selamat sampai tujuan!