Jakarta – Rem blong atau rem kurang pakem pada motor matic bukan cuma bikin was-was, tapi juga bisa berakibat fatal. Banyak pengendara yang menyepelekan perawatan rem, padahal komponen ini krusial untuk keselamatan. Apa saja sih penyebab rem motor matic jadi bermasalah?
Menurut pengamat otomotif, Rudi Hartono, ada beberapa faktor utama yang sering diabaikan. "Penyebab paling umum adalah telat ganti kampas rem dan minyak rem," ujarnya saat dihubungi, Senin (10/3/2025). Kampas rem yang aus dan minyak rem yang kotor akan menurunkan performa pengereman secara signifikan.
Selain itu, kebiasaan buruk saat berkendara juga berperan besar. Menahan tuas rem terus-menerus saat turunan, misalnya, bisa membuat kampas rem cepat habis dan meningkatkan suhu cakram. "Panas berlebih ini bisa menyebabkan brake fade, di mana rem kehilangan daya cengkeramnya," jelas Rudi.
Lalu, bagaimana cara mencegah masalah rem pada motor matic? Rudi menyarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin secara berkala. "Idealnya, setiap 5.000 km atau minimal tiga bulan sekali, cek kondisi kampas dan minyak rem. Kalau kampas sudah tipis atau minyak rem menghitam, segera ganti."
Jangan tunda perbaikan jika merasakan ada yang aneh dengan rem motor matic Anda. Rem berdecit, terasa kurang pakem, atau bahkan blong, adalah tanda-tanda masalah yang harus segera ditangani. Ingat, keselamatan berkendara adalah prioritas utama.
