Mitsubishi, salah satu produsen mobil ternama asal Jepang, baru-baru ini merilis produk terbarunya di segmen microbus, yaitu Canter Bus. Microbus ini merupakan hasil kerjasama antara Mitsubishi dengan karoseri Trijaya Union, yang sudah berpengalaman dalam membuat bus-bus besar Mitsubishi sejak tahun 1982. Canter Bus ditujukan untuk memenuhi kebutuhan transportasi pariwisata dan angkutan karyawan, dengan menawarkan desain dan fitur yang menarik.
Salah satu keunggulan dari Canter Bus adalah ruang kabin yang lega, dengan kapasitas 19 penumpang ditambah satu pengemudi. Canter Bus juga memiliki tiga pintu akses ke dalam, yang memudahkan penumpang keluar-masuk. Selain itu, Canter Bus juga dilengkapi dengan bagasi yang luas, yang bisa menampung barang-barang bawaan penumpang.
Canter Bus memiliki dimensi panjang total 6.515 mm, lebar 1.750 mm, dan sumbu roda 3.350 mm. Microbus ini menggunakan sasis konfigurasi empat ban, yang menggantikan kiprah Espasio, produk sebelumnya dari Mitsubishi di segmen yang sama. Canter Bus memiliki enam baris jok dengan konfigurasi 3-3-4-3-3-4.
Canter Bus juga tidak ketinggalan dalam hal fitur keselamatan dan kenyamanan. Microbus ini dilengkapi dengan rem ABS, EBD, airbag, sabuk pengaman, lampu LED, AC, audio system, kamera mundur, dan lain-lain. Canter Bus juga diklaim memiliki performa yang tangguh, dengan mesin diesel 4 silinder berkapasitas 2.998 cc yang mampu menghasilkan tenaga 125 PS dan torsi 294 Nm.
Canter Bus merupakan salah satu produk yang mendapatkan insentif dari pemerintah Indonesia dalam rangka mendukung industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB). Canter Bus merupakan salah satu dari lima model mobil listrik yang akan dirakit oleh Mitsubishi di Indonesia mulai Juli 2024. Perakitan mobil listrik tersebut akan melibatkan PT National Assembler, Grup Indomobil, dan Stellantis.
Canter Bus diharapkan bisa menjadi pilihan yang menarik bagi konsumen yang mencari microbus dengan desain dan fitur yang menarik, serta ramah lingkungan. Canter Bus juga menunjukkan komitmen Mitsubishi untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam pengembangan industri otomotif di Indonesia.