Jakarta – VinFast VF 3, SUV listrik kompak asal Vietnam, menjadi bintang di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Mobil ini berhasil menyabet gelar ‘Most Test-Driven Vehicle’ setelah dipacu lebih dari 1.500 kali oleh pengunjung selama 10 hari pameran. Antrean panjang mengular setiap harinya, menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat terhadap mobil listrik mungil ini.
"Kami sangat bangga atas penghargaan ini. Respon positif terhadap VF 3 membuktikan bahwa kami berada di jalur yang tepat dalam menyediakan solusi mobilitas ramah lingkungan yang inovatif," kata CEO VinFast Pham Sanh Chau, dalam keterangan resmi.
Keberhasilan VF 3 di IIMS 2025 bukan kejutan. Sebelumnya, di negara asalnya, Vietnam, mobil ini mencatatkan rekor 27.400 pre-order hanya dalam waktu tiga hari. Angka ini mengukuhkan VinFast sebagai pemimpin pasar otomotif Vietnam pada tahun 2024.
Mengapa VF 3 Begitu Diminati?
Ada beberapa faktor yang membuat VF 3 begitu menarik perhatian. Pertama, dimensinya yang kompak (panjang 3.190 mm, tinggi 1.652 mm) ideal untuk lalu lintas perkotaan yang padat. Mobil ini lincah bermanuver di jalan-jalan sempit dan mudah diparkir. Ground clearance 175 mm juga memberikan rasa percaya diri saat melibas jalanan yang kurang mulus.
Kedua, desainnya yang futuristik namun tetap ringkas memikat mata. Bentuk bodi yang kokoh memberikan kesan tangguh, sementara garis-garis desain yang modern menegaskan bahwa ini adalah mobil listrik masa depan.
Ketiga, dan yang paling penting, adalah harganya yang terjangkau. Di tengah harga mobil yang terus melambung, VF 3 menawarkan alternatif mobilitas listrik yang ramah di kantong. "56% konsumen menganggap harga mobil baru tidak lagi dapat dijangkau. VF 3 hadir sebagai solusi," ujar Pham Sanh.
Daya Tarik Lain: Program Buyback yang Menguntungkan
VinFast tak hanya menawarkan harga yang kompetitif, tetapi juga program buyback yang sangat menarik. Konsumen dapat menjual kembali mobil mereka dengan harga 90% dari harga asli setelah enam bulan, 86% setelah satu tahun, 78% setelah dua tahun, dan 70% setelah tiga tahun. Program ini memberikan jaminan nilai jual kembali yang tinggi, menghilangkan kekhawatiran konsumen terhadap depresiasi harga.
"Mobil ini layak dibeli dan memiliki nilai yang baik. Selain itu, menyenangkan untuk dikendarai. Dimensinya sangat cocok untuk kehidupan di kota," kata seorang pengunjung IIMS 2025 yang terkesan.
Erick Thohir Ikut Kepincut
Ketua PSSI Erick Thohir pun tak ketinggalan terpincut dengan VF 3. Ia bahkan langsung memesan VF 3 berwarna Crimson Red, usai penandatanganan kemitraan antara VinFast dan PSSI.
Ekosistem Kendaraan Listrik yang Terus Berkembang
VF 3 hanyalah bagian kecil dari rencana besar VinFast untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Perusahaan ini terus memperluas jaringan stasiun pengisian daya, dealer, dan layanan purna jual. Selain VF 3, VinFast juga berencana menghadirkan model lain seperti VF 5 dan VF e34.
"Dengan bermitra bersama perusahaan pengisian daya seperti V-GREEN, VinFast sedang membangun pondasi bagi masa depan yang berkelanjutan," tambah Pham Sanh.
Keberhasilan VF 3 di IIMS 2025 adalah sinyal positif bagi perkembangan kendaraan listrik di Indonesia. Konsumen semakin terbuka terhadap mobilitas ramah lingkungan yang praktis dan terjangkau. VinFast, dengan VF 3 sebagai ujung tombak, siap memimpin revolusi kendaraan listrik di Tanah Air.
