Jakarta – Aksi nekat seorang pengendara sepeda motor nyaris berujung tragedi. Video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang pemotor terjatuh tepat di depan sebuah bus setelah mencoba menyalip. Insiden ini menjadi pengingat betapa berbahayanya menyalip kendaraan besar tanpa perhitungan matang.
Kejadian yang terekam kamera dasbor ini memperlihatkan pemotor tersebut berusaha mendahului bus di jalan yang tampaknya cukup ramai. Diduga kurang perhitungan, motor tersebut bersenggolan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan, membuatnya oleng dan terjatuh di jalur bus.
Beruntung, sang sopir bus sigap menginjak rem. Jika tidak, nasib pemotor tersebut bisa jadi tragis. Kejadian ini mengundang perhatian banyak pihak, terutama mengenai pentingnya keselamatan berkendara.
"Banyak pengendara motor yang kurang sabar saat berada di belakang bus atau truk. Maunya cepat sampai, tapi seringkali mengabaikan keselamatan," ujar seorang pengamat transportasi yang enggan disebutkan namanya.
Ia menambahkan, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum menyalip kendaraan besar:
- Visibilitas: Pastikan pandangan ke depan benar-benar jelas. Jangan menyalip di tikungan, tanjakan, atau area yang pandangannya terhalang.
- Perkirakan Jarak dan Waktu: Pertimbangkan kecepatan bus dan kendaraan dari arah berlawanan. Pastikan ada cukup ruang dan waktu untuk menyalip dengan aman.
- Beri Sinyal: Gunakan lampu sein jauh-jauh hari untuk memberi tahu pengemudi lain tentang niat Anda.
- Kondisi Jalan: Hindari menyalip jika ada lubang, kerikil, atau permukaan jalan yang tidak rata.
- Cuaca: Saat hujan deras atau kabut tebal, jarak pandang terbatas. Tunda niat menyalip demi keselamatan.
Lebih lanjut, pengamat tersebut menekankan pentingnya kesabaran. "Jangan terburu-buru. Lebih baik menunggu momen yang tepat daripada mengambil risiko yang tidak perlu. Ingat, keluarga menunggu di rumah," pesannya.
Kejadian ini diharapkan menjadi pelajaran bagi seluruh pengendara, khususnya sepeda motor, agar lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara. Keselamatan adalah prioritas utama, bukan kecepatan.