Jakarta – Pasar otomotif Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran mobil mewah bertenaga listrik. BYD, melalui merek Denza, resmi meluncurkan MPV premium Denza D9 yang siap menantang dominasi Toyota Alphard. Peluncuran yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (21/1/2025) ini menandai babak baru persaingan di segmen MPV mewah, dengan sentuhan teknologi ramah lingkungan.
Denza D9 bukan sekadar MPV biasa. Mobil ini mengusung teknologi battery electric vehicle (BEV), menjadikannya pionir di kelasnya. "Hari ini sesuai harapan Anda, BYD Denza D9 resmi hadir di Indonesia," ujar Liu Xueliang, General Manager BYD Asia Pacific Auto Sales Division, dalam acara peluncuran. Lebih lanjut Liu menjelaskan bahwa Denza lahir dari kolaborasi antara BYD dan Mercedes-Benz pada tahun 2010, sebelum akhirnya sepenuhnya diakuisisi oleh BYD pada September 2024.
Denza D9 hadir dengan membawa perpaduan kemewahan dan teknologi. Mobil ini mengusung berbagai fitur canggih, seperti Three Electric Motors, Rear Wheel Steering, CTB (Cell to Body), dan VMC (Vehicle Motion Control), yang menjamin performa unggul dalam berbagai kondisi berkendara. Tak ketinggalan, DiSus intelligent body control system dengan suspensi aktif DiSus-C dan DiSus-A turut meningkatkan stabilitas dan kenyamanan, bahkan di medan off-road.
Fitur keamanan pun menjadi prioritas utama. Denza D9 dilengkapi dengan Intelligent Driving Assist System, yang terdiri dari LiDAR, radar, kamera, sensor ultrasonik, AI canggih, dan peta HD. Teknologi LiDAR berbasis laser memungkinkan mobil mendeteksi objek dan jarak secara real-time, sehingga meningkatkan keselamatan dan kemudahan berkendara, baik di jalan tol, perkotaan, maupun saat parkir.
Di balik desainnya yang boxy, Denza D9 menawarkan performa yang tak main-main. Platform e-Platform 3.0 dipadukan dengan Blade Battery, memungkinkan mobil ini menempuh jarak hingga 600 km dalam sekali pengisian daya. Pengisian cepat 166 kW juga memungkinkan pengisian daya untuk jarak 150 km hanya dalam 10 menit. Akselerasi 0-100 km/jam pun diklaim hanya membutuhkan waktu 9,5 detik, membuktikan bahwa mobil listrik juga bisa menawarkan performa yang mumpuni.
Dengan kapasitas baterai 103,36 kWh, Denza D9 mampu menghasilkan tenaga 230 kW dan torsi 360 Nm. Sistem keamanan juga dilengkapi dengan 8 airbag dan sistem Auto Emergency Brake. Bodi mobil yang terbuat dari 80% baja berkekuatan tinggi, diperkuat dengan balok anti tabrakan depan ganda, memastikan keselamatan penumpang.
Secara dimensi, Denza D9 menawarkan panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm, tinggi 1.920 mm, dan wheelbase 3.110 mm. Dimensi ini sedikit lebih besar dibandingkan Toyota Alphard yang memiliki panjang 5.010 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.945 mm, dan wheelbase 3.000 mm. Namun, sedikit lebih kecil dari Hyundai Staria Signature yang memiliki panjang 5.253 mm, lebar 1.997 mm, tinggi 1.990 mm dan wheelbase 3.090 mm. Sedangkan untuk Maxus Mifa 9 memiliki panjang 5.270 mm, lebar 2.000 mm, tinggi 1.840 mm dengan wheelbase 3.200 mm.
Interior Denza D9 juga tak kalah mewah dan canggih. Layar head unit 15,6 inci dan panel instrumen MID 10,25 inci memberikan informasi lengkap kepada pengemudi. Penumpang di baris kedua dimanjakan dengan layar LCD di sandaran tangan kursi, kulkas 7,5 liter, kursi pijat, sandaran kaki elektrik, dan meja lipat multifungsi. Fitur sliding door elektrik sepanjang 1.080 mm juga menambah kenyamanan akses ke kabin. Selain itu, fitur VtoL (Vehicle-to-Load) memungkinkan kendaraan menyuplai listrik untuk perangkat eksternal.
Denza D9 hadir dengan pilihan warna eksterior Arctic White, Cosmos Black, Whale Sea Blue, dan Harbour Grey. Sedangkan untuk interior, tersedia pilihan warna Beige dan Brown. Mobil ini akan dipasarkan dengan harga Rp 950.000.000,-, dengan garansi kendaraan 6 tahun atau 150.000 km dan gratis perawatan berkala 6 tahun tanpa batas limit km. Kehadiran Denza D9 di Indonesia diharapkan dapat memberikan alternatif MPV mewah yang ramah lingkungan, dengan teknologi terkini dan fitur-fitur premium.