Jakarta – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah mengumumkan strategi besar mereka untuk tahun 2025. Perusahaan otomotif asal Jepang ini akan lebih banyak meluncurkan model-model Sport Utility Vehicle (SUV) di pasar Indonesia. Langkah ini tentu menimbulkan pertanyaan, bagaimana dengan nasib Multi Purpose Vehicle (MPV) andalan mereka seperti Suzuki Ertiga dan XL7?

Meskipun fokus pada SUV, Suzuki memastikan bahwa segmen MPV tidak akan ditinggalkan. Harold Donnel, 4W Marketing Director PT SIS, menegaskan bahwa MPV tetap menjadi salah satu pilar utama bagi Suzuki di Indonesia. "MPV tidak akan dilupakan. Memang tahun ini kami fokus pada SUV, sesuai dengan rencana kami yang sudah kami ungkapkan dari beberapa tahun lalu," ujarnya. Namun, Harold juga mengisyaratkan bahwa perkembangan signifikan untuk model MPV kemungkinan baru akan terjadi setelah tahun 2025.

Keputusan Suzuki untuk lebih menekankan pada SUV sejalan dengan tren pasar otomotif global yang menunjukkan minat konsumen yang terus meningkat terhadap kendaraan jenis ini. Meski begitu, Suzuki menyadari betul bahwa MPV masih memiliki pangsa pasar yang signifikan di Indonesia. Hal ini terbukti dari angka penjualan MPV Suzuki yang masih cukup baik, meskipun mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (pabrik ke dealer) pada tahun 2024 mencatatkan angka 865.723 unit, lebih rendah dibandingkan 1.005.802 unit pada tahun 2023. Sementara itu, penjualan retail (dealer ke konsumen) mencapai 889.680 unit pada tahun 2024, turun dari 998.059 unit pada tahun sebelumnya.

Penjualan retail Suzuki sendiri mengalami penurunan sebesar 15,6% pada tahun 2024, dengan market share sebesar 7,8%. Penurunan ini juga berdampak pada penjualan model MPV mereka. Berikut rincian penjualan Suzuki Ertiga dan XL7 secara retail pada tahun 2024:

  • All New Ertiga GA: 60 unit
  • All New Ertiga GL MT: 1.395 unit
  • All New Ertiga GL AT: 948 unit
  • All New Ertiga GX Hybrid: 44 unit
  • All New Ertiga GX Hybrid: 764 unit
  • All New Ertiga Gx Hybrid MT: 739 unit
  • All New Ertiga Gx Hybrid AT: 1.422 unit
  • All New Ertiga Cr Hybrid MT: 69 unit
  • All New Ertiga Cr Hybrid AT: 353 unit
  • All New Ertiga Cr Hybrid MT 2 Tone MT: 222 unit
  • All New Ertiga Cr Hybrid MT 2 Tone AT: 575 unit

Meskipun angka penjualan MPV Suzuki menunjukkan penurunan, segmen ini tetap menjadi perhatian utama. Strategi Suzuki untuk fokus pada SUV di tahun 2025 tampaknya merupakan langkah untuk memperkuat posisi mereka di pasar yang terus berkembang. Namun, bukan berarti MPV Suzuki akan diabaikan begitu saja. Pengembangan model-model MPV diperkirakan akan kembali menjadi fokus utama Suzuki setelah tahun 2025, demi menjaga daya saing di pasar otomotif Indonesia.

Dengan demikian, para penggemar Suzuki, khususnya mereka yang menyukai MPV, perlu bersabar menantikan kejutan baru dari Suzuki. Sementara itu, pasar SUV akan menjadi panggung utama bagi Suzuki di tahun 2025. Patut ditunggu, inovasi apa saja yang akan dihadirkan Suzuki dalam persaingan kendaraan SUV yang semakin sengit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini