Jakarta – Pernahkah Anda mengalami momen menegangkan saat mobil matik kesayangan tiba-tiba mogok karena aki tekor? Jangan khawatir, Anda tidak sendiri. Masalah aki tekor memang kerap menghantui para pemilik mobil, terutama mobil matik. Namun, penanganannya ternyata tak sama dengan mobil manual. Lantas, apa yang harus dilakukan saat aki mobil matik bermasalah?
Berbeda dengan mobil manual yang bisa diakali dengan didorong untuk memutar mesin, mobil matik memiliki sistem transmisi yang lebih kompleks. Sistem penggeraknya menggunakan fluida, sehingga trik dorong-mendorong tak akan mempan. "Mobil matik tidak bisa di-starter dengan didorong seperti mobil manual. Ini karena sistem transmisinya berbeda," ujar seorang mekanik bengkel independen di kawasan Jakarta Selatan.
Lalu, bagaimana solusinya? Jumper aki bisa menjadi opsi pertama yang patut dicoba. Teknik ini melibatkan pengisian daya aki mobil Anda dengan aki mobil lain menggunakan kabel jumper. Namun, perlu diingat bahwa teknik ini tidak selalu berhasil. "Jumper aki bisa membantu, tapi kadang hanya sementara. Setelah mesin dimatikan, bisa jadi aki akan kembali tekor," jelas seorang teknisi dari salah satu bengkel resmi di Jakarta.
Jika jumper aki tidak memberikan hasil yang diharapkan, maka satu-satunya jalan keluar adalah mengganti aki dengan yang baru. "Tidak ada cara lain untuk mengatasi aki tekor pada mobil matik jika sudah tidak bisa di-jumper. Mau tidak mau, ya harus ganti aki baru," lanjut sang mekanik.
Mengapa penggantian aki menjadi satu-satunya solusi? Hal ini disebabkan karena sistem kelistrikan mobil matik sangat bergantung pada kondisi aki yang prima. Ketika aki sudah soak, maka sistem pengapian dan pengoperasian transmisi otomatis tidak akan berfungsi dengan baik.
Oleh karena itu, penting bagi Anda para pemilik mobil matik untuk selalu menjaga kondisi aki. Lakukan pengecekan rutin dan pastikan aki dalam kondisi prima. Selain itu, hindari kebiasaan membiarkan lampu atau perangkat elektronik mobil menyala saat mesin mati, karena dapat memicu aki tekor. Dengan perawatan yang baik, Anda dapat terhindar dari masalah aki tekor yang merepotkan.
Tips Tambahan:
- Pengecekan Rutin: Lakukan pengecekan kondisi aki secara berkala di bengkel terpercaya.
- Hindari Kebiasaan Buruk: Jangan biarkan lampu atau perangkat elektronik menyala saat mesin mobil mati.
- Siapkan Kabel Jumper: Selalu sediakan kabel jumper di mobil Anda untuk kondisi darurat.
- Pilih Aki Berkualitas: Gunakan aki dengan spesifikasi yang sesuai dengan mobil Anda dan pilih merek yang terpercaya.
Dengan memahami karakteristik mobil matik dan cara mengatasi aki tekor, Anda bisa lebih tenang dan siap menghadapi segala kemungkinan di jalan. Jangan lupa, selalu utamakan keselamatan dan kenyamanan berkendara.
