Kebutuhan akan kendaraan niaga, khususnya mobil box, terus meningkat seiring pertumbuhan bisnis distribusi dan logistik di Indonesia. Mobil box menjadi andalan untuk mengangkut berbagai jenis barang, mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga komoditas industri. Namun, harga mobil box baru yang relatif tinggi seringkali menjadi kendala. Oleh karena itu, mobil box bekas menjadi alternatif yang menarik. Artikel ini akan membahas tuntas tentang mobil box bekas, mulai dari jenis, perkiraan harga, hingga tips memilih agar tidak salah beli.
Ragam Pilihan Mobil Box Bekas di Pasaran
Mobil box, pada dasarnya, adalah truk yang dilengkapi dengan karoseri berbentuk kotak tertutup. Bodi box ini berfungsi untuk melindungi barang dari cuaca dan potensi kerusakan selama perjalanan. Chassis mobil box sendiri biasanya berasal dari berbagai merek truk terkenal, seperti Hino, Mitsubishi Fuso, Isuzu, dan Nissan. Sedangkan bodi box-nya dirakit oleh produsen karoseri seperti Adiputro dan Laksana. Kombinasi chassis dan bodi box inilah yang menghasilkan beragam varian mobil box di pasaran.
Ukuran mobil box bervariasi, mulai dari panjang 4 meter hingga 12 meter, lebar 1,8 meter hingga 2,6 meter, dan tinggi 1,8 meter hingga 3 meter. Kapasitas angkutnya pun sangat beragam, mulai dari beberapa ratus kilogram pada mobil box kecil (seperti pick-up box) hingga puluhan ton untuk mobil box besar.
Regulasi Batas Muatan: Jangan Sampai Overload!
Penting untuk memperhatikan batas muatan mobil box agar tidak melanggar hukum dan membahayakan keselamatan. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan mengatur batasan berat muatan kendaraan. Batas maksimum berat muatan kendaraan bermotor adalah 55.000 kg. Namun, batas muatan aktual juga tergantung pada jenis kendaraan, jumlah sumbu roda, dan jenis jalan yang dilalui.
Mobil box dengan 2 sumbu (biasanya di bagian belakang) memiliki batas muatan sekitar 10 ton, sementara yang 3 sumbu (dua belakang, satu depan) bisa mencapai 20 ton. Jumlah sumbu sangat penting untuk menentukan beban maksimum yang bisa diangkut.
Kisaran Harga Mobil Box Bekas: Dari Puluhan Juta hingga Ratusan Juta
Harga mobil box bekas sangat bervariasi, tergantung pada merek, tahun pembuatan, kondisi kendaraan, dan kapasitas muatan. Berikut adalah perkiraan harga mobil box bekas dari beberapa merek populer:
- Isuzu Elf: Rp 80 juta – Rp 250 juta
- Mitsubishi Colt Diesel: Rp 70 juta – Rp 200 juta
- Hino Dutro: Rp 100 juta – Rp 300 juta
- Suzuki Carry Box: Rp 40 juta – Rp 80 juta
- Daihatsu Gran Max Box: Rp 50 juta – Rp 100 juta
Perlu diingat, harga ini hanyalah perkiraan dan bisa berbeda di pasaran. Kondisi kendaraan, riwayat perawatan, dan negosiasi dengan penjual akan sangat mempengaruhi harga akhir.
Pilihan Mobil Box Bekas: Suzuki Carry dan Daihatsu, Layak Dipertimbangkan
Untuk usaha kecil dan menengah (UKM), mobil box dengan ukuran lebih kecil dan harga yang lebih terjangkau sering menjadi pilihan. Suzuki Carry dan Daihatsu Gran Max, misalnya, menawarkan solusi mobil box yang ekonomis.
Suzuki Carry banyak diminati karena ukurannya yang ringkas, lincah, dan mudah dalam perawatan. Beberapa varian Suzuki Carry memang sudah dilengkapi dengan bodi box, sehingga bisa langsung digunakan untuk mengangkut barang.
Daihatsu Gran Max juga menjadi favorit karena memiliki kabin yang lebih luas dibandingkan Carry. Pilihan modelnya pun cukup beragam, mulai dari pick-up box hingga blind van yang dimodifikasi menjadi mobil box.
Kisaran harga bekas Suzuki Carry box berkisar antara Rp 40 juta hingga Rp 80 juta, sementara Daihatsu Gran Max box antara Rp 50 juta hingga Rp 100 juta. Tentunya, harga ini akan dipengaruhi oleh faktor-faktor yang telah disebutkan sebelumnya.
Tips Memilih Mobil Box Bekas Agar Tidak Tertipu
Membeli mobil box bekas memerlukan kehati-hatian. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
- Periksa Kondisi Fisik: Lakukan inspeksi menyeluruh pada bodi, sasis, dan kabin. Perhatikan apakah ada tanda-tanda kerusakan atau karat.
- Cek Mesin dan Transmisi: Hidupkan mesin dan dengarkan suaranya. Periksa juga kondisi oli dan cairan lainnya. Pastikan transmisi bekerja dengan baik.
- Uji Coba Kendaraan: Jangan ragu untuk melakukan test drive. Rasakan performa mesin, transmisi, dan suspensi.
- Periksa Dokumen: Pastikan STNK dan BPKB asli dan lengkap. Cek juga nomor rangka dan nomor mesin, apakah sesuai dengan dokumen.
- Riwayat Kendaraan: Jika memungkinkan, cari tahu riwayat perawatan dan perbaikan kendaraan.
- Bandingkan Harga: Jangan terburu-buru memutuskan. Bandingkan harga dari beberapa penjual untuk mendapatkan penawaran terbaik.
- Ajak Mekanik Terpercaya: Jika Anda kurang yakin, ajak mekanik langganan untuk membantu memeriksa kondisi mobil.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat meminimalkan risiko membeli mobil box bekas yang bermasalah. Membeli mobil box bekas memang membutuhkan ketelitian ekstra. Namun, dengan persiapan yang matang, Anda bisa mendapatkan mobil box yang sesuai kebutuhan dan budget.