Mahasiswa dengan mobilitas tinggi seringkali membutuhkan kendaraan pribadi yang praktis dan terjangkau. Mobil bekas bisa menjadi solusi cerdas. Nah, kali ini, kami merangkum beberapa pilihan mobil bekas yang pas di kantong mahasiswa, namun tetap menawarkan gaya dan fitur yang oke.
Pilihan mobil bekas untuk mahasiswa ini mempertimbangkan beberapa faktor penting, mulai dari desain yang stylish, dimensi yang tidak terlalu besar agar mudah parkir, fitur yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari, dan tentunya, harga yang bersahabat. Mobil jenis city car menjadi fokus utama karena dinilai paling memenuhi kriteria tersebut.
Honda Brio: Ikon Hatchback Sporty yang Terjangkau
Honda Brio, dengan desainnya yang sporty, selalu menjadi incaran. Generasi pertamanya, yang hadir sejak 2012, menawarkan pilihan mesin 1.3 liter dan 1.2 liter. Varian Brio Satya, yang masuk kategori LCGC, juga menjadi alternatif menarik. Seiring waktu, Brio terus berinovasi, hingga generasi keduanya hadir dengan desain yang lebih agresif dan fitur yang lebih lengkap.
Brio generasi pertama memang minim fitur, namun sudah dilengkapi power window dan head unit yang bisa terhubung dengan smartphone. Fitur keselamatan seperti dual SRS airbag dan ABS juga sudah tersedia. Brio generasi kedua menawarkan fitur yang lebih lengkap, seperti keyless entry, AC digital, dan electric outer mirror. Bahkan, varian RS-nya hadir dengan pelek 15 inci dan head unit layar sentuh.
Soal harga, Brio bekas sangat bervariasi. Pantauan kami, harga termurah bisa didapatkan mulai dari Rp 80 jutaan untuk tahun produksi awal, sementara yang paling mahal bisa mencapai Rp 180 jutaan untuk tipe RS yang masih relatif muda.
Suzuki Ignis: Si Mini Crossover dengan Tampilan Unik
Suzuki Ignis hadir dengan desain yang berbeda. Mengusung konsep mini crossover, Ignis menawarkan tampilan yang maskulin dan unik dengan tiga lekukan di sisi samping-belakang bodinya. Sejak diluncurkan pada 2017, Ignis terus berinovasi, termasuk dengan hadirnya versi facelift pada 2020 yang membawa penyegaran pada eksterior.
Ignis menawarkan fitur-fitur standar seperti keyless entry, head unit layar sentuh, dan fitur keselamatan seperti dual SRS airbag dan ABS. Dapur pacunya mengandalkan mesin 1.2 liter yang cukup bertenaga.
Harga Ignis bekas juga cukup terjangkau. Di pasar mobil bekas, harga termurah bisa ditemui di kisaran Rp 100 jutaan, sementara yang termahal mencapai Rp 150 jutaan.
Daihatsu Ayla: Pilihan Hemat untuk Mobilitas Harian
Daihatsu Ayla menjadi pilihan terakhir dalam daftar ini. Mobil LCGC ini dikenal dengan harganya yang sangat terjangkau. Ayla hadir pertama kali pada 2013 dengan mesin 1.0 liter, dan kemudian dilengkapi dengan pilihan mesin 1.2 liter pada generasi keduanya.
Fitur Ayla memang tidak semewah Brio atau Ignis, namun sudah cukup untuk kebutuhan sehari-hari, seperti electric outer mirror, AC digital, dan fitur keselamatan dasar. Keunggulan utama Ayla ada pada harganya yang sangat ramah di kantong mahasiswa.
Harga Ayla bekas bisa ditemui mulai dari Rp 60 jutaan untuk tahun produksi awal. Sementara itu, harga termahalnya berkisar di angka Rp 130 jutaan.
Kesimpulan: Pilihan Cerdas untuk Mahasiswa
Memilih mobil bekas memang membutuhkan riset yang cermat. Ketiga model city car ini, Honda Brio, Suzuki Ignis, dan Daihatsu Ayla, adalah pilihan yang patut dipertimbangkan bagi mahasiswa. Selain harganya yang terjangkau, ketiganya juga menawarkan desain yang stylish, dimensi yang kompak, serta fitur yang cukup untuk menunjang mobilitas sehari-hari.
Dengan pertimbangan yang matang, mahasiswa bisa mendapatkan mobil bekas yang sesuai dengan kebutuhan dan budget-nya. Selamat memilih!
