BRUSSEL – Mazda akhirnya terjun ke arena persaingan mobil listrik dengan memperkenalkan Mazda6e di Brussels Motor Show 2025, Belgia. Sedan listrik ini menjadi debut perdana Mazda di pasar Eropa, menandai langkah signifikan pabrikan asal Jepang tersebut dalam era elektrifikasi.
Mobil yang dijadwalkan meluncur pada musim panas 2025 ini merupakan versi produksi dari konsep EZ-6 yang sebelumnya dipamerkan di Beijing Auto Show 2024. Mazda6e hadir sebagai wujud kolaborasi antara Mazda dan Changan Automobile, mitra strategis mereka di Tiongkok yang telah terjalin selama dua dekade.
Kolaborasi ini menjanjikan perpaduan antara desain khas Mazda dengan teknologi elektrifikasi dan kabin pintar dari Changan. Sentuhan desain Jinba Ittai tetap dipertahankan, dengan tujuan menghadirkan pengalaman berkendara yang intuitif dan responsif.
Dari segi dimensi, Mazda6e memiliki panjang 4.921 mm, lebar 1.890 mm, dan tinggi 1.491 mm. Ukuran ini sebanding dengan sedan-sedan kelas besar seperti Toyota Camry dan Honda Accord. Hal ini menegaskan bahwa Mazda6e hadir bukan hanya sebagai mobil listrik, tetapi juga sebagai sedan premium yang menawarkan ruang dan kenyamanan.
Mazda menawarkan dua pilihan baterai untuk Mazda6e, yaitu 80 kWh dan 68,8 kWh. Jarak tempuh yang dijanjikan cukup impresif, berkisar antara 479 km hingga 552 km, tergantung pada pilihan kapasitas baterai. Angka ini menjadikan Mazda6e sebagai pesaing serius di kelas sedan listrik, yang kerap menjadi sorotan konsumen terkait jarak tempuh.
Selain performa dan jarak tempuh, Mazda juga memberikan perhatian khusus pada keselamatan dan kenyamanan pengemudi dan penumpang. Mazda6e dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi canggih, dirancang untuk meminimalisir risiko kecelakaan. Fitur kabin pintar juga hadir dengan sistem kendali melalui suara, sentuhan, dan gestur, memberikan pengalaman berkendara yang modern dan seamless.
Meskipun spesifikasi lengkap belum dirilis, kehadiran Mazda6e di pasar Eropa menandakan bahwa Mazda serius dalam mengembangkan teknologi mobil listrik dan memasuki persaingan di segmen ini. Dengan perpaduan antara desain khas Mazda, teknologi mutakhir, dan jarak tempuh yang kompetitif, Mazda6e berpotensi menjadi salah satu pilihan menarik bagi konsumen yang mencari sedan listrik premium. Kita tunggu saja kehadirannya di jalanan Eropa dan bagaimana ia akan menggebrak pasar mobil listrik global.
