Jakarta – Aksi penyebaran ranjau paku di jalan raya masih menjadi momok menakutkan bagi para pengendara. Ban mobil yang terkena ranjau ini bisa langsung kempis, membuat perjalanan menjadi terhambat dan bahkan membahayakan keselamatan. Namun, jangan panik! Ada beberapa solusi cerdas yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini.
Pakar otomotif dari sebuah perusahaan ban ternama, Zulpata Zainal, menekankan pentingnya persiapan sebelum berkendara. Menurutnya, membawa perlengkapan perbaikan ban darurat adalah langkah krusial. "Ketika ban terkena ranjau paku, ban akan langsung kempis. Sebaiknya kita selalu siap dengan tire repair kit yang berisi alat tambal ban dan kompresor mini," ujarnya.
Zulpata menambahkan, solusi yang lebih praktis adalah penggunaan tyre inflator. Alat ini berupa cairan aerosol yang tidak hanya bisa menambal ban, tapi juga mengisi udara secara instan. "Banyak dijual di pasaran, ini bisa jadi solusi cepat dan mudah," tambahnya.
Langkah Penting Saat Terkena Ranjau Paku
Hal pertama yang wajib dilakukan saat ban mobil Anda terkena ranjau paku adalah berhenti dengan segera di tempat yang aman. Jangan memaksakan kendaraan untuk terus berjalan, apalagi dalam kondisi ban yang sudah kempis. "Jika dipaksa jalan, ban bisa rusak parah. Bagian samping ban bisa sobek karena terjepit antara pelek dan aspal," jelas Zulpata.
Ban Anti Bocor, Benarkah Ada?
Ada satu jenis ban yang diklaim relatif aman dari risiko bocor akibat ranjau paku, yaitu Run Flat Tire (RFT). Ban ini memungkinkan mobil tetap melaju dengan kecepatan terbatas (maksimal 80 km/jam) hingga jarak 80-100 km setelah tertusuk benda tajam. "Namun, ban RFT ini ukurannya terbatas, ketersediaannya di pasar juga tidak banyak, dan harganya lebih mahal dibandingkan ban biasa," kata Zulpata.
Tips Cerdas Menghadapi Ranjau Paku:
- Periksa Kondisi Ban: Lakukan pengecekan rutin pada ban sebelum bepergian, termasuk tekanan angin.
- Bawa Perlengkapan Darurat: Siapkan tire repair kit, kompresor mini, atau tyre inflator di dalam mobil.
- Jangan Panik: Tetap tenang saat ban bocor dan segera menepi di tempat yang aman.
- Hindari Memaksakan Kendaraan: Jangan terus melaju dengan ban kempis, karena bisa merusak ban dan pelek.
- Pertimbangkan Ban RFT: Jika sering melintasi area rawan ranjau paku, ban RFT bisa jadi alternatif yang baik.
Dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik, Anda bisa lebih siap menghadapi risiko ranjau paku di jalan raya. Ingat, keselamatan adalah yang utama!