NEW YORK – Kisah sebuah Datsun 280Z keluaran 1976 ini sungguh mencengangkan. Mobil sport klasik yang seharusnya mengaspal di jalanan justru menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam gudang berdebu. Namun, penantian panjang itu berbuah manis. Setelah 44 tahun "tertidur", mobil ini bangkit kembali dengan kondisi nyaris sempurna, bagai mesin waktu yang membawa kita kembali ke era kejayaannya.
Cerita unik mobil ini dimulai ketika pemilik pertamanya baru saja membawa pulang Datsun 280Z barunya dari dealer di Philadelphia. Kegembiraan itu tak berlangsung lama. Ia menemukan penyok kecil di spakbor depan. Bukannya menerima perbaikan dengan pengecatan ulang, ia malah meminta penggantian dengan part baru. Dealer pun setuju. Sambil menunggu part pengganti, sang pemilik mencopot spakbor yang rusak.
Tak hanya itu, hasrat modifikasi juga menggelayuti benaknya. Ia memutuskan untuk mengganti radio AM/FM standar dengan pemutar kaset Pioneer yang sedang populer saat itu. Beberapa bagian interior pun ikut dibongkar. Di sinilah petaka sekaligus berkah itu bermula.
Tak disangka, pemilik pertama mengalami masalah keuangan. Datsun 280Z berwarna biru laut itu akhirnya teronggok di gudang, terabaikan oleh waktu. Debu dan sarang laba-laba menjadi teman setianya selama puluhan tahun.
Kisah tragis ini akhirnya menemukan titik terang ketika Stephen Walker, seorang kolektor mobil klasik, menemukan mobil ini. Ia tak menyebutkan berapa uang yang ia keluarkan, namun Stephen jelas merasa seperti mendapatkan durian runtuh. Mobil ini benar-benar langka, dengan odometer menunjukkan angka yang sangat rendah, sekitar 500 km saja!
Melihat kondisi mobil yang istimewa, Stephen tak mau main-main. Ia mempercayakan proses restorasi pada Larry Kosilla, seorang ahli detailing mobil dari Ammo NYC yang dikenal piawai menangani mobil klasik Jepang. Larry tak hanya membersihkan debu yang menggunung, ia juga merawat setiap detail mobil agar kembali ke kondisi aslinya.
Dengan sentuhan profesional dan cairan khusus, Larry berhasil mengembalikan kilau cat orisinil yang sudah memudar. Bagian interior dan mesin pun tak luput dari perhatiannya. Hasilnya, Datsun 280Z ini tampil seperti baru keluar dari pabrik 44 tahun silam, lengkap dengan semua keasliannya. Sebuah keajaiban yang membuktikan bahwa mobil klasik yang dirawat dengan baik akan selalu punya nilai dan cerita yang tak ternilai harganya.
Kisah Datsun 280Z ini mengingatkan kita bahwa kadang, harta karun sejati justru bersembunyi di tempat yang tak terduga. Kesabaran dan ketelitian akan membawa kita pada penemuan-penemuan yang luar biasa.