Di tengah gempuran model-model SUV baru yang tampil lebih segar, Toyota Rush justru membuktikan kelasnya. Mobil yang terakhir kali mendapat sentuhan minor pada 2022, dengan varian GR Sport, tetap menjadi primadona di segmen low SUV. Tahun 2023 lalu, Rush bahkan menyandang gelar SUV terlaris, mengungguli para pesaingnya yang lebih sering melakukan penyegaran tampilan. Pertanyaannya, apa yang membuat Rush begitu digandrungi, bahkan dengan desain yang bisa dibilang "itu-itu saja"?
Tampang Maskulin "Baby Fortuner" yang Tak Lekang Waktu
Salah satu daya tarik utama Rush terletak pada desainnya yang dianggap maskulin dan gagah. Banyak yang menyebutnya sebagai "Baby Fortuner" atau "Fortuner Lite", karena menawarkan aura SUV yang sama dengan harga yang lebih terjangkau. Lekukan tegas pada bumper depan dan belakang, dipadu dengan body cladding yang proporsional, memberikan kesan sporty dan tangguh.
Perubahan paling signifikan pada generasi kedua Rush adalah hilangnya "konde" ban serep di pintu belakang. Desain ini membuat tampilan belakang Rush jadi lebih modern, dengan stoplamp horizontal dan ban serep yang kini tersimpan di kolong mobil. Sekali lagi, kesan "Baby Fortuner" semakin kuat.
Varian GR Sport hadir dengan sentuhan sporty yang lebih kentara. Spoiler depan dan belakang, lengkap dengan aksen silver, menjadi pembeda dengan varian standar. Namun, secara keseluruhan, desain Rush tetap setia pada pakemnya sejak 2017.
Penggerak Roda Belakang: Fitur Klasik yang Masih Diandalkan
Di saat banyak SUV beralih ke penggerak roda depan, Rush justru tetap setia pada penggerak roda belakang (RWD). Ini menjadi salah satu nilai jual utama, terutama bagi konsumen yang tinggal di daerah dengan kondisi jalan yang beragam, termasuk jalanan menanjak dan tidak rata.
Mobil RWD dianggap lebih mumpuni saat menanjak karena tenaga mesin langsung disalurkan ke roda belakang, memberikan traksi yang lebih besar. Keunggulan ini menjadi pertimbangan penting bagi konsumen, dan Rush menjadi salah satu dari sedikit pilihan di segmen low SUV yang masih menawarkan kelebihan ini.
Mesin Irit dan Transmisi Konvensional yang Teruji
Rush dibekali mesin 1.500 cc 2NR-VE dengan teknologi Dual VVT-i, yang menghasilkan tenaga 104 PS dan torsi 136 Nm. Meski tidak terlalu besar, tenaga ini sudah cukup untuk mendukung mobilitas sehari-hari. Selain itu, Rush juga dikenal irit bahan bakar, sebuah nilai tambah yang penting bagi konsumen.
Transmisi otomatis konvensional yang digunakan pada Rush juga menjadi salah satu daya tariknya. Transmisi ini dianggap lebih kuat dan tahan banting dibandingkan transmisi CVT, terutama saat menghadapi medan yang berat. Perawatan transmisi otomatis konvensional juga relatif mudah, cukup dengan mengganti oli secara rutin.
Interior Fungsional dengan Sentuhan MPV
Interior Rush didesain fungsional dengan tata ruang yang bersih. Mobil ini mengombinasikan tampilan SUV dengan spesifikasi interior layaknya MPV. Ruang kabin didominasi warna hitam, dengan sentuhan trim warna beige muda di dasbor dan pintu. Material pelapis kursi menggunakan bahan fabric.
Kursi baris kedua bisa digeser maju mundur untuk menyesuaikan ruang kaki, dan kursi baris ketiga bisa dilipat untuk menambah ruang bagasi. Namun, ruang di baris ketiga memang tidak terlalu luas, lebih cocok untuk anak-anak.
Fitur Keselamatan yang Mumpuni
Soal fitur keselamatan, Rush bisa dibilang cukup lengkap di kelasnya. Mobil ini sudah dilengkapi dengan rem ABS+EBD, emergency brake signal, enam airbag, Vehicle Stability Control (VSC), dan Hill Start Assist (HSA). Rush bahkan meraih peringkat bintang 5 dari ASEAN NCAP untuk uji coba kecelakaan.
Varian GR Sport juga menawarkan fitur-fitur tambahan, seperti head unit dengan berbagai konektivitas, surround sound speaker, automatic idling stop system, dan spion otomatis.
Kesimpulan: Perpaduan Klasik dan Modern yang Menarik
Toyota Rush membuktikan bahwa sebuah mobil tidak harus selalu tampil baru untuk tetap digemari. Desain maskulin, penggerak roda belakang, mesin yang irit, transmisi yang tangguh, dan fitur keselamatan yang mumpuni menjadi formula sukses Rush di pasar otomotif Indonesia.
Meski tanpa facelift, Rush tetap menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari SUV dengan gaya klasik namun tetap modern. Keberhasilannya menjadi SUV terlaris pada tahun 2023 menjadi bukti bahwa Rush masih memiliki daya pikat yang kuat di hati masyarakat. Akankah Rush kembali mengulang kesuksesan di tahun 2024? Kita tunggu saja.
