Jakarta – Pasar motor bekas, khususnya skuter matik retro seperti Honda Scoopy, kini semakin menarik perhatian. Harga yang lebih terjangkau menjadi daya tarik utama bagi konsumen yang mencari kendaraan roda dua dengan desain unik dan kenyamanan berkendara. Honda Scoopy, dengan desain klasiknya yang tetap digandrungi, menawarkan alternatif menarik di tengah gempuran model-model modern.

Sebagai gambaran, harga Honda Scoopy bekas saat ini dimulai dari kisaran Rp5 jutaan. Angka ini tentu sangat menggiurkan, terutama bagi mereka yang baru pertama kali ingin memiliki motor atau mencari kendaraan yang lincah dan mudah dikendalikan. Namun, sebelum memutuskan untuk meminang Scoopy bekas, ada baiknya Anda mengetahui rentang harga berdasarkan tahun keluaran.

Daftar Harga Scoopy Bekas (2010-2022):

  • 2010: Rp5,5 juta – Rp6,9 juta
  • 2011: Rp6 juta – Rp8 juta
  • 2012: Rp6,5 juta – Rp8,5 juta
  • 2013: Rp7 juta – Rp9 juta
  • 2014: Rp8 juta – Rp10 juta
  • 2015: Rp9 juta – Rp11 juta
  • 2016: Rp10 juta – Rp12 juta
  • 2017: Rp10,5 juta – Rp13 juta
  • 2018: Rp11 juta – Rp15 juta
  • 2019: Rp12 juta – Rp16 juta
  • 2020: Rp13 juta – Rp18 juta
  • 2021: Rp14 juta – Rp19 juta
  • 2022: Rp15 juta – Rp20 juta

Perlu diingat, harga di atas adalah estimasi dan bisa berubah tergantung beberapa faktor seperti kondisi fisik motor, kelengkapan dokumen, status pajak, dan lokasi penjualan.

Tips Cerdas Membeli Scoopy Bekas:

Membeli motor bekas memang memerlukan kejelian. Jangan sampai Anda menyesal setelah transaksi terjadi. Berikut beberapa hal penting yang wajib Anda perhatikan:

  1. Periksa Rangka dengan Seksama: Rangka adalah fondasi utama motor. Pastikan tidak ada bekas las atau perbaikan yang mengindikasikan motor pernah terlibat kecelakaan. Cek nomor rangka, pastikan sesuai dengan BPKB dan STNK.
  2. Kondisi Bodi dan Cat: Teliti setiap panel bodi. Perhatikan apakah ada goresan, penyok, atau perbedaan warna yang mencolok. Bodi yang terawat mencerminkan pemilik sebelumnya merawat motor dengan baik.
  3. Mesin: Dengarkan dengan seksama suara mesin saat dihidupkan. Jangan abaikan suara-suara aneh atau getaran yang tidak normal. Periksa juga apakah ada kebocoran oli.
  4. Sistem Kelistrikan: Cek semua lampu, klakson, dan indikator. Pastikan semuanya berfungsi dengan sempurna. Sistem kelistrikan yang bermasalah bisa merepotkan di kemudian hari.
  5. Kaki-kaki: Perhatikan kondisi suspensi, rem, dan ban. Pastikan suspensi masih nyaman, rem pakem, dan ban masih memiliki alur yang cukup.
  6. Dokumen Kendaraan: Ini hal yang paling vital. Pastikan STNK, BPKB, dan faktur penjualan lengkap dan sah. Jangan lupa, cek juga status pajak kendaraan.
  7. Test Ride: Jangan ragu untuk melakukan uji jalan sebelum membeli. Rasakan performa mesin, transmisi, dan kenyamanan berkendara. Perhatikan jika ada getaran atau suara aneh.
  8. Negosiasi Harga: Setelah memeriksa semua aspek, negosiasikan harga dengan penjual berdasarkan kondisi riil motor. Jangan sungkan untuk menawar jika ada kekurangan pada motor.

Kilasan Sejarah Singkat Honda Scoopy di Indonesia:

Honda Scoopy hadir di Indonesia sejak Mei 2010. Kehadirannya menjadi angin segar di segmen skuter matik dengan desain retro yang memikat. Berbeda dengan tren motor matik saat itu yang cenderung sporty, Scoopy tampil dengan lekukan membulat yang khas.

Sejak generasi pertama yang masih menggunakan mesin karburator, hingga generasi terbaru dengan teknologi injeksi dan fitur-fitur modern, Scoopy terus berinovasi tanpa meninggalkan identitas klasiknya. Hingga saat ini, Scoopy tetap menjadi salah satu pilihan favorit di pasar skuter matik.

Scoopy vs Yamaha Fino:

Di pasar skuter matik retro, Scoopy memang kerap dibandingkan dengan Yamaha Fino. Keduanya menawarkan gaya klasik dengan sentuhan modern. Pilihan akhirnya kembali pada selera dan preferensi masing-masing konsumen.

Kesimpulan:

Honda Scoopy bekas menawarkan alternatif menarik bagi mereka yang menginginkan skuter matik dengan desain klasik dan harga yang lebih terjangkau. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli, pastikan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh dan cerdas. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan Scoopy bekas yang berkualitas dan sesuai dengan harapan.

Penting! Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Lakukan riset, bandingkan harga, dan teliti kondisi motor sebelum akhirnya membeli. Selamat berburu Scoopy impian!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini