Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen, yang sebelumnya 11 persen, tampaknya akan memberikan dampak signifikan pada harga mobil, terutama di segmen Low Cost Green Car (LCGC). Mobil-mobil yang selama ini dikenal terjangkau, seperti Toyota Calya dan Daihatsu Ayla, terancam mengalami lonjakan harga yang cukup berarti.
Pemerintah menetapkan bahwa kenaikan PPN ini menyasar barang-barang mewah, termasuk mobil yang dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM). Meskipun LCGC dikenal sebagai mobil "murah", tetap saja terkena dampak karena masuk dalam kategori kendaraan bermotor.
Seorang tenaga penjual di sebuah pameran otomotif mengungkapkan bahwa kenaikan PPN ini dapat mendongkrak harga mobil LCGC hingga belasan juta rupiah. "Estimasi kenaikan untuk mobil seperti Calya dan Agya bisa mencapai Rp 17 jutaan," ujarnya, "Sehingga harga bisa tembus Rp 200 jutaan."
Sebagai gambaran, mari kita simulasikan bagaimana kenaikan PPN 12 persen ini berdampak pada harga Toyota Calya 1.2 E MT, salah satu model LCGC yang cukup populer. Perhitungan ini menggunakan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) yang mengacu pada peraturan yang berlaku, serta tarif Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di wilayah Jakarta untuk kepemilikan pertama.
Simulasi Harga Toyota Calya dengan PPN 12%:
| Komponen | Harga (Rp) |
|---|---|
| Harga Dasar Kendaraan (NJKB) | 140.000.000 |
| PPN 12% | 16.800.000 |
| PPnBM (3%) | 4.200.000 |
| PKB (2%) | 2.800.000 |
| BBNKB (10%) | 14.000.000 |
| Biaya Administrasi (STNK, BPKB, dll) | 2.205.500 |
| TOTAL | 170.005.500 |
Dari simulasi ini, terlihat bahwa harga Toyota Calya 1.2 E MT bisa mencapai Rp 170.005.500 dengan adanya PPN 12 persen. Sebagai perbandingan, jika PPN masih 11 persen, harga total akan berada di angka Rp 168.693.000. Kenaikan ini tentu menjadi perhatian bagi calon konsumen yang mengincar mobil LCGC.
Penting untuk diingat, perhitungan di atas masih bersifat simulasi. NJKB yang digunakan adalah untuk tahun 2024, dan berpotensi berbeda di tahun 2025. Selain itu, harga jual akhir bisa saja berbeda karena adanya faktor lain, seperti kenaikan biaya produksi dari pabrikan.
Kepastian harga final tentu akan diumumkan secara resmi oleh masing-masing pabrikan. Namun, simulasi ini memberikan gambaran awal bahwa kenaikan PPN 12 persen akan memberikan dampak signifikan pada harga mobil LCGC, dan memaksa konsumen untuk merogoh kocek lebih dalam jika ingin memilikinya. Konsumen perlu lebih cermat dan mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk membeli mobil di tengah kenaikan pajak ini.
