Jakarta – Tukar tambah mobil masih menjadi primadona bagi konsumen yang ingin berganti kendaraan. Selain praktis, cara ini memungkinkan konsumen mendapatkan mobil baru tanpa harus menyiapkan dana tunai yang besar. Namun, seringkali harga yang ditawarkan untuk mobil lama tak sesuai harapan. Lantas, bagaimana caranya agar mobil bekas dihargai tinggi saat tukar tambah?
Harga mobil bekas sangat bergantung pada kondisi kendaraan. Cacat kecil atau kerusakan bisa menjadi alasan kuat bagi pembeli, terutama dealer mobil bekas, untuk menawar harga lebih rendah. Ini tentu bisa merugikan Anda sebagai penjual. Oleh karena itu, persiapan matang diperlukan sebelum memutuskan untuk menjual mobil.
Perawatan rutin adalah kunci utama. Mobil yang rutin diservis di bengkel resmi, tercatat dalam record book dan menggunakan suku cadang asli, akan memberikan nilai tambah yang signifikan. Pembeli mobil bekas, termasuk pedagang, sangat menghargai riwayat perawatan yang baik. Sebaliknya, jika mobil jarang diservis di bengkel resmi dan menggunakan suku cadang palsu, jangan heran jika harga penawarannya jatuh. Ini pertimbangan penting untuk Anda yang berencana melakukan tukar tambah dalam waktu dekat.
Selain itu, perlindungan asuransi komprehensif juga tak kalah penting. Asuransi yang mencakup perbaikan di bengkel resmi dan penggunaan suku cadang asli akan menjamin kualitas perbaikan mobil, terutama jika terjadi kerusakan bodi. Pembeli mobil bekas akan melihat riwayat perbaikan, dan kualitas perbaikan di bengkel resmi tentu akan lebih meyakinkan dibandingkan perbaikan di bengkel umum.
Jenis mobil juga memainkan peran penting dalam menentukan harga jual kembali. Mobil keluarga berkapasitas 7 penumpang cenderung memiliki depresiasi harga yang lebih stabil dibandingkan jenis mobil lain. Ini karena permintaan pasar untuk jenis mobil ini cenderung lebih tinggi.
Dengan memaksimalkan harga jual mobil bekas, Anda akan lebih mudah mendapatkan mobil baru yang diinginkan. Dana hasil penjualan mobil lama akan langsung mengurangi harga mobil baru, sehingga Anda hanya perlu membayar selisihnya. Ini tentu jauh lebih menguntungkan daripada menjual mobil dengan harga murah.
Jadi, jangan anggap remeh perawatan mobil Anda. Perawatan rutin, perlindungan asuransi, dan pemilihan jenis mobil yang tepat akan membantu Anda mendapatkan harga terbaik saat tukar tambah. Dengan begitu, impian memiliki mobil baru bukan lagi sekadar angan-angan.