Jakarta – Musim hujan mulai menyapa, membawa tantangan tersendiri bagi para pengendara mobil. Selain jalanan yang licin, visibilitas yang terbatas juga menjadi ancaman keselamatan. Agar terhindar dari risiko kecelakaan, persiapan matang pada kendaraan menjadi kunci utama. Berikut tujuh komponen penting mobil yang wajib diperiksa sebelum menerjang hujan:
-
Wiper Kaca: Karet wiper yang getas dan tidak berfungsi maksimal adalah musuh utama saat hujan deras. Kaca yang tidak bersih akan sangat mengganggu pandangan. Pastikan karet wiper masih lentur dan mampu menyapu air dengan sempurna. Ganti jika sudah terlihat retak atau mengeras.
-
Air Pembersih Kaca: Jangan remehkan keberadaan air pembersih kaca. Saat hujan, cipratan air dan kotoran jalanan bisa dengan cepat menempel di kaca. Pastikan tabung air wiper selalu terisi penuh untuk membersihkan kaca dengan cepat dan menjaga pandangan tetap jernih.
-
Sistem Lampu: Lampu mobil adalah mata kita di jalan. Periksa semua lampu, mulai dari lampu utama, lampu sein, fog lamp, hingga lampu belakang. Pastikan tidak ada yang mati atau redup. Saat hujan, visibilitas sangat terbatas, jadi keberadaan lampu yang berfungsi baik sangat penting untuk memberi tanda keberadaan Anda kepada pengendara lain.
-
Aki Mobil: Sistem kelistrikan mobil akan bekerja ekstra keras saat hujan, terutama saat lampu dan wiper aktif. Pastikan kondisi aki dalam keadaan prima. Aki yang lemah akan membuat sistem kelistrikan tidak berfungsi maksimal dan bisa membuat mobil mogok.
-
Kondisi Ban: Ban adalah satu-satunya titik kontak antara mobil dengan jalan. Telapak ban yang aus akan sangat berbahaya saat jalanan licin. Periksa tingkat keausan ban dengan melihat Tire Wear Indicator (TWI). Pastikan juga tekanan angin ban sesuai dengan standar yang tertera di pilar pintu mobil atau buku manual.
-
Sistem Pengereman: Rem mobil bekerja lebih keras saat hujan karena jalanan yang licin. Pastikan kampas rem dalam kondisi baik dan tidak aus. Periksa juga level minyak rem dan tambahkan jika kurang. Rem yang tidak pakem akan sangat berbahaya saat dibutuhkan pengereman mendadak.
-
AC Mobil: Kabin yang lembap saat hujan bisa membuat kaca berembun. Pastikan AC mobil berfungsi baik dan menghasilkan udara dingin. Hembusan udara dingin akan membantu mencegah kaca berembun dan menjaga visibilitas.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memperingatkan bahwa musim hujan akan mulai secara bertahap di akhir bulan Oktober, dengan puncak di Januari dan Februari. Beberapa wilayah seperti Sumatra dan Sulawesi, serta sebagian kecil Jawa, Kalimantan, NTB dan NTT, juga diprediksi akan mengalami musim hujan lebih awal.
Selain persiapan teknis kendaraan, pengendara juga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kecepatan saat berkendara di tengah hujan. Jaga jarak aman dengan kendaraan lain, dan hindari melakukan manuver tiba-tiba. Dengan persiapan yang matang, berkendara saat musim hujan bisa lebih aman dan nyaman.