Di tengah gempuran skuter matic modern, Yamaha Fino dan Honda Genio tampil sebagai opsi menarik bagi mereka yang merindukan sentuhan klasik. Keduanya hadir dengan desain retro yang memikat, namun dibekali fitur-fitur kekinian. Pertanyaannya, mana yang lebih unggul untuk menemani mobilitas harian? Mari kita bedah perbandingan keduanya secara mendalam.
Desain dan Dimensi: Klasik dengan Sentuhan Berbeda
Yamaha Fino tampil dengan gaya retro yang kental. Lekukan bodinya yang membulat, pilihan warna yang beragam, dan desain lampu depan yang klasik membangkitkan nostalgia skuter zaman dahulu. Sementara itu, Honda Genio hadir dengan sentuhan yang lebih modern. Meskipun masih mengusung tema retro, desain Genio terlihat lebih segar dengan garis-garis yang lebih tegas dan pilihan warna matte yang kalem.
Soal dimensi, keduanya tidak terpaut jauh. Yamaha Fino sedikit lebih tinggi dan berat (98 kg) dibandingkan Honda Genio (92-93 kg). Bobot yang lebih ringan membuat Honda Genio terasa lebih lincah dan mudah dikendalikan, terutama bagi pengendara pemula.
Rangka dan Kaki-Kaki: Stabilitas vs Kenyamanan
Perbedaan mendasar terletak pada teknologi rangka. Honda Genio menggunakan rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) yang diklaim lebih kaku dan stabil. Namun, rangka ini sempat menjadi perbincangan karena isu karat. Sementara itu, Yamaha Fino mengandalkan rangka konvensional yang terbukti aman.
Pada bagian kaki-kaki, Honda Genio menggunakan pelek 12 inci dengan ban tebal yang memberikan kenyamanan lebih saat melibas jalan rusak. Yamaha Fino masih setia dengan pelek 14 inci yang dipadukan dengan ban berprofil lebih tipis.
Pengereman: CBS vs Smart Lock System
Kedua skuter ini telah dibekali rem cakram di bagian depan dan rem tromol di bagian belakang. Honda Genio unggul dengan teknologi Combi Brake System (CBS) yang mendistribusikan pengereman secara lebih merata dan aman. Sementara itu, Yamaha Fino dilengkapi Smart Lock System yang berfungsi menahan rem saat berhenti di jalan menanjak atau turunan.
Performa Mesin: Irit vs Bertenaga
Yamaha Fino hadir dengan mesin 125 cc yang bertenaga, menghasilkan 7.0 kW (9.52 PS). Mesin ini memberikan akselerasi lebih responsif dan lebih mumpuni saat melibas tanjakan. Honda Genio mengusung mesin 109,5 cc yang lebih irit bahan bakar, menghasilkan tenaga 6,6 kW (9,0 PS). Klaim konsumsi bahan bakar Genio mencapai 59,1 km/liter dengan mode WTMC (Euro 3, ISS on).
Fitur Modern: Fungsionalitas dan Kenyamanan
Kedua skuter ini dibekali fitur-fitur modern seperti panel meter digital, lampu LED, dan bagasi yang cukup luas. Honda Genio unggul dengan adanya power charger untuk mengisi daya gadget, sementara Yamaha Fino dilengkapi dengan Stop & Start System yang mematikan mesin secara otomatis saat berhenti lebih dari lima detik untuk menghemat bahan bakar.
Pilihan Warna: Ekspresikan Gayamu
Yamaha Fino menawarkan pilihan warna yang lebih beragam dan berani, cocok untuk konsumen muda yang ingin tampil gaya. Sementara itu, Honda Genio hadir dengan warna-warna yang lebih kalem dan elegan.
Harga: Siapa yang Lebih Terjangkau?
Honda Genio lebih unggul soal harga. Varian CBS ditawarkan dengan harga mulai dari Rp19,575 juta. Sementara Yamaha Fino dibanderol mulai dari Rp20,4 juta untuk varian Sporty dan Premium, dan Rp21,610 juta untuk versi Grande.
Kesimpulan: Sesuaikan dengan Kebutuhanmu
Baik Yamaha Fino maupun Honda Genio menawarkan kelebihan masing-masing. Jika Anda mencari skuter retro dengan performa lebih baik, fitur efisiensi bahan bakar yang komplit serta pilihan warna yang beragam, Yamaha Fino adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda lebih mengutamakan stabilitas, kemudahan pengendalian, dan fitur yang lebih fungsional, Honda Genio dapat menjadi pilihan yang lebih bijak.
Pilihlah skuter yang paling sesuai dengan gaya berkendara, kebutuhan, dan anggaran Anda. Jangan lupa untuk melakukan test ride terlebih dahulu sebelum memutuskan.
