Jakarta – Pasar mobil bekas kembali menawarkan opsi menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan keluarga dengan harga lebih terjangkau. Salah satu yang menjadi sorotan adalah Honda Mobilio bekas tahun 2020 dengan jarak tempuh minim, yang kini harganya terpaut signifikan dari unit barunya.
Pantauan di berbagai platform jual beli mobil bekas daring, menemukan sejumlah penawaran Mobilio bekas tahun 2020. Menariknya, unit-unit ini umumnya masih dalam kondisi sangat baik, bahkan ada yang kondisinya nyaris seperti baru keluar dari dealer.
Salah satu contohnya, sebuah Mobilio RS CVT bekas tahun 2020 ditawarkan dengan harga Rp 215 juta oleh sebuah dealer di Bogor. Jika dibandingkan dengan harga Mobilio RS CVT baru yang mencapai Rp 259 juta pada September 2020, selisih harganya mencapai Rp 44 juta. Perbedaan harga ini tentu cukup menggiurkan bagi konsumen yang ingin memiliki Mobilio dengan budget lebih terbatas.
Dealer yang menawarkan mobil tersebut mengklaim unit yang dijual masih sangat terawat, bahkan beberapa bagian interior masih terbungkus plastik. Kilometer yang tercatat pun masih sangat rendah, hanya berkisar di angka 500-an km. Selain itu, mobil bekas tersebut juga masih memiliki garansi resmi dari pabrikan yang berlaku hingga lima tahun ke depan, layaknya unit baru.
Keuntungan lain yang ditawarkan adalah pajak kendaraan yang masih berlaku panjang, serta riwayat servis berkala di bengkel resmi Honda. Kondisi ini tentu memberikan rasa aman dan nyaman bagi calon pembeli.
Fenomena ini menunjukkan bahwa mobil bekas, terutama yang masih berusia muda dan memiliki jarak tempuh rendah, bisa menjadi alternatif menarik di tengah harga mobil baru yang terus meningkat. Mobilio sendiri merupakan salah satu model Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) yang populer di Indonesia, bersaing ketat dengan model-model lain seperti Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, dan Suzuki Ertiga.
Dengan selisih harga yang cukup besar, Mobilio bekas tahun 2020 bisa menjadi pilihan cerdas bagi mereka yang mencari mobil keluarga dengan kualitas prima namun tetap hemat di kantong. Apalagi, beberapa unit yang ditawarkan kondisinya nyaris tak berbeda dengan unit baru. Tentu saja, sebelum memutuskan membeli, calon konsumen tetap disarankan untuk melakukan pengecekan unit secara teliti dan mempertimbangkan semua aspek terkait.