JAKARTA – Tumpahan cairan kimia, terutama soda api, di jalan raya bukan hanya gangguan lalu lintas, tapi juga ancaman serius bagi kendaraan. Kasus terbaru di jalur Padalarang-Purwakarta menjadi pengingat dampak buruk cairan korosif ini pada mobil dan motor. Soda api, yang sering digunakan dalam industri dan bengkel, dapat memicu kerusakan signifikan jika terpapar langsung pada kendaraan.
Seperti yang terlihat dalam video viral, kendaraan yang melintasi tumpahan soda api mengalami kerusakan parah. Pada motor, cairan tersebut merusak bagian kaki-kaki, melunturkan cat, hingga merusak komponen vital lainnya. Lalu, bagaimana dampaknya pada mobil?
Kerusakan pada mobil akibat paparan soda api bisa sangat luas, tidak terbatas pada kerusakan fisik eksterior. Suparna, seorang ahli bengkel, menjelaskan bahwa soda api dapat mengganggu fungsi dan mempercepat kerusakan komponen mekanis dan elektrikal.
"Cairan ini sangat reaktif. Di area depan mobil, banyak sekali komponen mesin dan elektrikal, termasuk sensor dan kabel. Soda api bisa melelehkan pembungkus plastik pada sensor dan kabel, yang sangat berisiko menyebabkan korsleting," ujarnya.
Lebih lanjut, lapisan cat dan komponen logam juga tak luput dari ancaman. Soda api dapat menyebabkan lapisan cat mengelupas, bahkan memicu korosi yang merusak material logam. Tingkat kerusakan sangat bergantung pada konsentrasi soda api dan lamanya paparan.
"Jika konsentrasinya tinggi dan paparan cukup lama, kerusakan bisa sangat parah. Mulai dari kerusakan mekanikal pada komponen logam, hingga kerusakan elektrikal yang berpotensi membahayakan," lanjut Suparna.
Langkah Darurat dan Pemeriksaan Bengkel
Jika mobil Anda tak sengaja melewati tumpahan soda api, jangan panik. Suparna menyarankan untuk segera melakukan beberapa langkah penting:
- Jangan Tunda, Segera Ke Bengkel: Jangan anggap remeh. Segera bawa mobil ke bengkel resmi terpercaya untuk pemeriksaan menyeluruh.
- Pemeriksaan Komprehensif: Bengkel akan melakukan pemeriksaan visual dan fungsional dengan alat khusus. Pemeriksaan ini mencakup seluruh bagian mobil, mulai dari mesin, roda, transmisi, komponen bawah, knalpot, hingga shock absorber.
- Perhatikan Area Mesin: Bagian mesin sangat rentan, periksa dengan teliti apakah ada indikasi kerusakan pada sensor, kabel, atau komponen lainnya.
- Periksa Rangka dan Bodi: Perhatikan apakah ada perubahan pada cat atau korosi pada bagian bawah mobil dan rangka.
Pemeriksaan di bengkel sangat penting untuk memastikan tidak ada kerusakan tersembunyi yang bisa berakibat fatal di kemudian hari. Jangan menunda perbaikan, karena kerusakan akibat soda api bisa berkembang dan menimbulkan biaya perbaikan yang lebih besar.
Dengan kewaspadaan dan penanganan yang tepat, kita bisa meminimalkan dampak buruk dari tumpahan cairan kimia di jalan. Selalu utamakan keselamatan dan segera bertindak jika terjadi insiden serupa.