Jakarta – Kabar gembira bagi para pengendara! Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi meniadakan aturan ganjil genap pada sejumlah tanggal penting di libur panjang Natal dan Tahun Baru 2025. Kebijakan ini tentu menjadi angin segar bagi mereka yang ingin bepergian tanpa perlu khawatir dengan pembatasan kendaraan.

Berdasarkan keterangan resmi dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, kebijakan ganjil genap tidak akan berlaku pada tanggal 25-26 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. Peniadaan ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 88 Tahun 2019 yang menyebutkan bahwa ganjil genap tidak berlaku pada akhir pekan dan hari libur nasional yang ditetapkan pemerintah.

"Penting untuk dicatat, sistem ganjil genap ditiadakan pada tanggal-tanggal tersebut karena merupakan hari libur nasional," ujar Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, saat dikonfirmasi.

Namun, perlu diperhatikan, pada tanggal 30 Desember 2024 dan 31 Desember 2024, kebijakan ganjil genap masih akan berlaku. Khusus untuk tanggal 31 Desember, Dishub DKI Jakarta menyatakan akan melakukan penyesuaian dan bersifat tentatif di kawasan Sudirman-Thamrin. Hal ini dikarenakan adanya persiapan penutupan jalan secara bertahap sehubungan dengan perayaan malam tahun baru.

"Pada tanggal 30 dan 31 (Desember) masih berlaku, namun untuk tanggal 31, kami akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan, terutama di kawasan Sudirman-Thamrin," lanjut Syafrin.

Syafrin mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan, meskipun ganjil genap ditiadakan. Tetap patuhi rambu lalu lintas dan jaga keselamatan diri serta pengguna jalan lain.

Rangkaian Acara Tahun Baru dan Imbauan Waspada Macet

Peniadaan ganjil genap tentu akan meningkatkan volume kendaraan di jalanan. Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menyampaikan bahwa akan ada rangkaian acara perayaan Natal dan Tahun Baru 2025. Acara ini dimulai dari Christmas Carol hingga puncak acara ‘Jakarta Mendunia’.

Perayaan malam tahun baru akan dimulai pada 30 hingga 31 Desember 2024, dengan acara muhasabah di Monas yang diperkirakan akan dihadiri oleh 10 ribu orang pada 30 Desember malam.

Mengingat padatnya rangkaian acara dan potensi peningkatan volume kendaraan, masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap potensi kemacetan. Sebaiknya, rencanakan perjalanan dengan matang dan gunakan transportasi publik jika memungkinkan.

Dengan informasi ini, diharapkan masyarakat dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2025. Tetap jaga keselamatan dan nikmati liburan!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini