Jakarta – Pemasangan kaca film pada mobil bukan lagi sekadar urusan estetika, melainkan juga kenyamanan dan perlindungan dari terik matahari. Di balik proses pemasangan yang tampak sederhana, peran installer sangat krusial. Menariknya, kualitas installer kaca film di Indonesia dan Jepang ternyata memiliki perbedaan signifikan, terutama dalam hal kecepatan dan aspek keselamatan.
Toshiaki Amada, seorang pakar dari Lintec Corporation, mengungkapkan bahwa installer kaca film di Indonesia menunjukkan keunggulan dalam hal efisiensi waktu. Jika installer di Jepang membutuhkan waktu sekitar 60 menit untuk memasang kaca film pada satu mobil, installer di Indonesia dapat menyelesaikan pekerjaan serupa hanya dalam 20 menit. Perbedaan ini mencerminkan betapa cekatan dan terampilnya tenaga kerja Indonesia di bidang ini.
Namun, di balik kecepatan tersebut, terdapat catatan penting yang perlu diperhatikan. Installer di Indonesia seringkali kurang memperhatikan aspek keselamatan kerja. Mereka cenderung tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) saat bekerja, sehingga berpotensi menimbulkan risiko cedera.
"Perbedaan yang paling mencolok adalah pada perlindungan diri. Installer di Indonesia kurang aman dalam bekerja, sementara installer Jepang lebih mengutamakan keselamatan," jelas Amada, saat ditemui di sela-sela pelatihan pemasangan kaca film Wincos.
Iwan Udaya, Direktur PT Krisant Pundi Mas Sejahtera, menambahkan bahwa installer Jepang cenderung lebih teliti dan hati-hati dalam setiap proses pemasangan, khususnya saat melakukan pemotongan kaca film. Mereka memperlakukan pemasangan kaca film sebagai sebuah seni, sehingga setiap detail dikerjakan dengan presisi dan kehati-hatian ekstra.
Melihat potensi dan tantangan ini, Wincos Film menggelar pelatihan khusus bagi installer kaca film di Indonesia dengan menghadirkan installer profesional dari Jepang. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan installer Indonesia, tidak hanya dari segi kecepatan, tetapi juga dalam hal ketelitian, keamanan kerja, dan kualitas pemasangan secara keseluruhan.
Dengan pelatihan ini, diharapkan installer kaca film di Indonesia dapat semakin profesional, mampu menghasilkan pemasangan yang rapi dan berkualitas, serta tentu saja, lebih memperhatikan keselamatan diri saat bekerja. Upaya ini menjadi langkah penting untuk memajukan industri kaca film di Indonesia, serta memberikan layanan terbaik bagi konsumen.