Jakarta – BYD, raksasa otomotif asal China, kembali membuat gebrakan dengan memperkenalkan SUV listrik terbarunya, BYD Atto 2. Mobil yang diproyeksikan meluncur di Inggris pada awal 2025 ini, hadir sebagai opsi menarik di segmen SUV listrik kompak. Atto 2 digadang-gadang akan mengisi celah antara BYD Atto 3 dan hatchback Dolphin, menawarkan kombinasi ideal antara kepraktisan dan efisiensi.
Atto 2, yang diduga kuat merupakan versi global dari BYD Yuan Up yang telah meluncur di China, mengusung dimensi yang proporsional untuk perkotaan. Dengan panjang 4.310 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.675 mm, dan jarak sumbu roda 2.620 mm, SUV ini menawarkan ruang kabin yang cukup lapang tanpa mengorbankan kelincahan di jalanan padat.
BYD membenamkan platform e-Platform 3.0 terbaru dan teknologi baterai Blade andalannya pada Atto 2. Konfigurasi ini menjanjikan efisiensi energi dan daya tahan baterai yang mumpuni. Dengan baterai berkapasitas 42,4 kWh, mobil ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 310 km dalam siklus kombinasi, dan bahkan mencapai 463 km khusus untuk penggunaan di dalam kota. Ukuran baterai yang relatif kecil juga berkontribusi pada bobot mobil yang terjaga di bawah 1,6 ton, meningkatkan efisiensi dan performa.
Perihal performa, motor listrik di roda depan Atto 2 menghasilkan tenaga 174 bhp dan torsi 290 Nm. Dengan spesifikasi tersebut, akselerasi 0-100 km/jam dapat diraih dalam 7,9 detik. Tak hanya itu, Atto 2 juga dilengkapi dengan pompa penghangat baru yang membantu menjaga suhu kabin dan baterai tetap optimal, terutama saat berada di iklim dingin.
Dari segi desain, Atto 2 mengadopsi beberapa elemen khas BYD, seperti lampu depan LED yang dinamis dan gril depan dengan aksen trim perak. Bagian belakangnya juga menampilkan desain lampu yang saling terhubung, mengingatkan pada gaya BYD Dolphin.
Masuk ke kabin, Atto 2 menyajikan interior yang lebih sederhana dibandingkan model BYD lainnya, dengan fokus pada fungsionalitas. Layar sentuh tengah berukuran 12,8 inci yang dapat diputar (potret dan lanskap) menjadi pusat kendali, didampingi panel instrumen digital 8,8 inci di belakang kemudi. Fitur lain yang tersedia meliputi pengisian daya nirkabel dan gear selector berbentuk kristal. Desain interior yang lebih simpel ini kemungkinan besar untuk menekan harga jual Atto 2 agar lebih terjangkau.
Kehadiran BYD Atto 2 di pasar Eropa diyakini akan menjadi pesaing serius di segmen SUV listrik kompak. Dengan kombinasi desain modern, efisiensi, dan teknologi yang mumpuni, Atto 2 berpotensi menarik perhatian konsumen yang mencari mobil listrik yang praktis untuk penggunaan sehari-hari. Kita tunggu saja kehadirannya pada awal 2025 mendatang.
