Jakarta – Yamaha Aerox Alpha, sang penerus tahta Aerox 155, resmi menggebrak pasar otomotif dengan sentuhan pembaruan yang signifikan. Tak hanya sekadar facelift, model ini hadir dengan desain bodi yang lebih segar dan performa mesin yang ditingkatkan. Namun, kiprahnya tak hanya akan bergulir di jalanan Indonesia. Yamaha telah menyiapkan rencana besar untuk menjangkau pasar global.
Sebelumnya, Aerox generasi lawas telah membuktikan diri sebagai primadona ekspor, melanglang buana hingga Filipina dan Amerika Selatan. Kesuksesan inilah yang memantik harapan serupa bagi Aerox Alpha. Dyonisius Beti, pucuk pimpinan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), tak menampik potensi ekspor model terbaru ini. "Produk ini membawa kebanggaan bagi Indonesia. Setelah peluncuran, ekspor sangat mungkin dilakukan, mengikuti jejak MAXi lainnya," ujarnya.
Meski demikian, Yamaha tak akan terburu-buru melebarkan sayap ke mancanegara. Pasar domestik tetap menjadi prioritas utama. Rifki Maulana, perwakilan YIMM, menegaskan, "Fokus kami saat ini adalah pasar dalam negeri. Ekspor akan kita lakukan pada saat yang tepat."
Distribusi Aerox Alpha ke jaringan dealer telah berjalan seiring dengan peluncurannya. Pabrik Yamaha pun telah beroperasi penuh untuk memenuhi permintaan pasar. Ini menunjukkan keseriusan Yamaha dalam memastikan ketersediaan produk bagi konsumen di Indonesia.
Ekspor Aerox Alpha diperkirakan akan dimulai setelah peluncuran resmi di negara-negara tujuan. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa pasar domestik telah terpenuhi dengan baik sebelum memasok ke pasar global. Dengan demikian, Yamaha dapat memastikan bahwa kehadiran Aerox Alpha tak hanya menjadi primadona di tanah air, tetapi juga di kancah internasional.
