Produsen motor gede (moge) Royal Enfield telah memutuskan untuk membangun pabrik perakitan pertama di kawasan Asia Pasifik di Thailand. Fasilitas ini akan menjadi pusat produksi dan ekspor untuk negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia.

Pemilihan Thailand sebagai lokasi pabrik bukan tanpa alasan. Royal Enfield mencatat pertumbuhan yang signifikan di Negeri Gajah Putih, mencapai 150 persen sejak awal masuk. Pertumbuhan ini dipicu oleh topografi, budaya, dan keragaman Thailand yang sesuai dengan karakteristik motor Royal Enfield.

"Thailand telah menjadi pasar yang sangat signifikan bagi Royal Enfield dan telah menunjukkan lintasan pertumbuhan yang stabil," ujar Anuj Dua, Kepala Bisnis RE Asia Pasifik.

Pabrik baru tersebut akan dibangun di Samut Prakan, Bangkok, dengan luas 57 ribu meter persegi dan kapasitas produksi 30 ribu unit per tahun. Royal Enfield berencana untuk memaksimalkan kapasitas produksi seiring dengan pertumbuhan permintaan pasar.

Fasilitas ini juga akan menjadi pusat pelatihan pengalaman Power Train khusus pertama milik Royal Enfield di wilayah APAC. Inisiatif ini bertujuan untuk membekali dealer dan karyawan pabrik dengan pengetahuan dan keterampilan yang mendalam.

CEO Royal Enfield, B Govindarajan, menyatakan bahwa strategi ekspansi internasional perusahaan berfokus pada pasar dengan potensi pertumbuhan tertinggi. Pabrik perakitan di Thailand diharapkan dapat memenuhi permintaan domestik sekaligus menjadi hub ekspor untuk negara-negara ASEAN.

"Pabrik perakitan Thailand tentunya melayani visi tersebut," ujar Govindarajan.

Pembangunan pabrik di Thailand merupakan langkah strategis Royal Enfield untuk memperkuat posisinya di pasar Asia Pasifik. Perusahaan melihat potensi besar pada segmen menengah di kawasan ini dan bertekad untuk mengembangkan bisnisnya.

Meski memilih Thailand sebagai lokasi pabrik, Royal Enfield menegaskan bahwa Indonesia tetap menjadi pasar penting bagi perusahaan. Fasilitas di Thailand akan memenuhi kebutuhan pasar Indonesia melalui skema ekspor.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini