Membeli mobil bekas memang menggiurkan, namun jangan sampai salah pilih. Salah satu hal krusial yang perlu diperhatikan adalah memastikan mobil tidak memiliki riwayat terendam banjir.

Namun, mendeteksi mobil bekas terendam banjir tidaklah mudah. Bagian-bagian vital mesin sering kali menjadi fokus pemeriksaan, sementara detail kecil bisa luput dari perhatian. Salah satunya adalah safety belt.

Meskipun terlihat sepele, safety belt ternyata dapat menyimpan tanda-tanda terendam banjir yang luput dari pengamatan pemiliknya. Bagian tali yang tersembunyi di dalam gulungan sering kali menampung bekas air atau lumpur.

Tariklah tali safety belt hingga habis. Jika terlihat noda kecokelatan atau lumpur di bagian yang tersembunyi, itu adalah indikasi kuat bahwa mobil pernah terendam. Selain itu, kondisi tali safety belt juga bisa menjadi indikator. Tali yang seharusnya lentur dan halus bisa menjadi kaku, kasar, atau bahkan berbau apek akibat rendaman air bercampur lumpur.

Perhatikan pula bagian dalam gulungan safety belt. Jika ada sisa lumpur kering, pasir, atau bahkan karat, itu bisa menjadi bukti tambahan terendam banjir. Bagian ini biasanya jarang dibersihkan sehingga tanda-tandanya masih bisa terlihat.

Jangan remehkan detail kecil seperti safety belt saat memeriksa mobil bekas. Dengan pengecekan yang teliti, Anda bisa terhindar dari risiko mendapatkan kendaraan yang pernah terendam banjir. Ingat, bagian kecil pun bisa mengungkapkan banyak informasi penting tentang riwayat sebuah mobil. Jadi, selalu teliti dan jangan hanya fokus pada bagian-bagian utama saja.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini