Denza D9, MPV listrik mewah dari BYD, telah menjadi primadona di pasar otomotif China. Mobil listrik ini menyasar kalangan atas dengan harga yang kompetitif, menarik perhatian masyarakat di segmen premium Negeri Tirai Bambu.
Profil Pembeli Denza D9
Menurut Ding De Mau, Spesialis Produk Dealer Denza Zhu Zi Lin, sebagian besar pembeli Denza D9 adalah perusahaan dengan usia pemilik berkisar antara 30-50 tahun. "Banyak dari mereka adalah manajer perusahaan," ungkapnya.
Varian dan Spesifikasi
Denza D9 hadir dalam dua opsi powertrain: listrik dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Versi PHEV menawarkan jarak tempuh yang mengesankan, yakni 1.050 km dalam kondisi bensin dan baterai penuh. Sementara untuk versi listrik, jarak tempuhnya mencapai 620 km.
Mobil ini juga ditawarkan dalam konfigurasi tempat duduk 4-seater dan 7-seater. Varian 4-seater dibanderol dengan harga lebih tinggi, tetapi detail harga tidak diungkapkan.
Dimensi dan Kenyamanan
Denza D9 memiliki dimensi yang cukup besar, dengan panjang 5.250 mm, lebar 1.950 mm, dan tinggi 1.920 mm. Dimensi ini lebih besar dari Toyota Alphard maupun Vellfire.
Interior Denza D9 menawarkan kenyamanan tingkat tinggi. Material yang digunakan berkualitas premium, seperti trim kayu asli, jok kulit Nappa, dan headlining berbahan suede. Kursi depan dan baris kedua dilengkapi dengan fitur pijat, serta terdapat jok dengan ventilasi dan pendingin.
Fitur-fitur canggih lainnya termasuk kulkas dengan kapasitas 7,5 liter, panoramic sunroof, pengisi daya nirkabel 50 watt, dan climate control. Sistem radar yang komprehensif juga melengkapi mobil ini, mulai dari autonomous emergency braking hingga lane centring assist.
Harga dan Ketersediaan
Di China, Denza D9 dibanderol mulai Rp 828 juta. Di ASEAN, mobil ini telah dijual di Singapura, Kamboja, dan Thailand. Di Thailand, Denza D9 ditawarkan dalam dua tipe: Premium dan Performance AWD, dengan harga berkisar antara Rp 921 juta hingga Rp 1,24 miliar.
