Dalam dunia otomotif modern, teknologi variable valve timing intelligent (VVT-I) semakin banyak hadir pada kendaraan. Teknologi ini memungkinkan waktu pembukaan katup pada mesin menyesuaikan diri dengan kebutuhan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi mesin.
Namun, tahukah Anda bahwa mesin berteknologi VVT-I membutuhkan oli khusus untuk menunjang kinerjanya? Mari kita bahas lebih dalam tentang pentingnya oli khusus ini.
Peran Oli dalam Sistem VVT-I
Oli mesin pada mobil berteknologi VVT-I memiliki peran yang lebih besar dari sekadar pelumas dan pendingin. Oli juga berperan sebagai fluida penggerak sistem VVT-I. Oli bertekanan mengalir untuk menggeser gear yang terhubung dengan poros cam, sehingga waktu pembukaan katup masuk dan keluar pada mesin dapat berubah sesuai kebutuhan.
Karakteristik Oli yang Diperlukan
Karena peran pentingnya dalam sistem VVT-I, oli yang digunakan harus memiliki karakteristik khusus. Oli harus lebih encer dan full sintetis agar dapat mengalir melalui lubang-lubang kecil (diameter kurang dari 5 milimeter) yang mengatur sistem VVT-I. Oli yang encer juga akan memberikan kinerja yang lebih baik dalam mengatur waktu pembukaan katup.
Jenis Oli yang Rekomendasi
Untuk mobil berteknologi VVT-I, jenis oli yang direkomendasikan adalah oli dengan tingkat kekentalan (SAE) yang lebih encer, seperti 0W-20 atau 5W-30. Oli ini memiliki kemampuan mengalir yang lebih baik dan dapat memenuhi kebutuhan sistem VVT-I.
Dengan menggunakan oli yang sesuai, sistem VVT-I pada mobil dapat bekerja secara optimal. Ini akan berdampak pada peningkatan efisiensi bahan bakar, pengurangan emisi gas buang, dan performa mesin yang lebih baik.
Jadi, jika Anda memiliki mobil berteknologi VVT-I, jangan lupa untuk menggunakan oli khusus yang sesuai dengan kebutuhan mesin Anda. Dengan perawatan yang tepat, mobil Anda akan tetap awet dan performanya akan tetap prima.
