Dalam dunia otomotif, busi memegang peran yang sangat penting dalam performa mesin kendaraan. Fungsinya yang vital dalam menciptakan percikan api untuk memicu ledakan campuran bensin dan udara, menjadikannya kunci dalam menghasilkan gaya dorong yang membuat mesin bekerja.
Tak hanya itu, kondisi busi yang terawat dan diganti secara berkala sesuai waktu juga memberikan dampak positif pada efisiensi bahan bakar minyak (BBM) kendaraan. Namun, perlu dipahami bahwa korelasi ini bukan mengacu pada jumlah liter BBM yang digunakan, melainkan jarak tempuh kendaraan.
"Efisiensi dalam hal teknis busi itu bukan mengarah pada BBM yang dikeluarkan kendaraan, tapi optimalisasi pada jarak tempuh. Peran busi yang dimaksud juga terkait masalah materialnya," jelas Diko Octaviano, ATS & Product Development Assistant Manager PT Nittera Mobility Indonesia, produsen busi NGK.
Diko menekankan pentingnya pemahaman ini agar pemilik kendaraan tidak memiliki persepsi yang keliru. Sebab, peran busi pada dasarnya adalah untuk membakar BBM guna menghasilkan gaya dorong pada mesin.
Efisiensi bahan bakar kendaraan yang berkaitan dengan busi, juga bergantung pada jenis material busi yang digunakan. Apakah terbuat dari nikel atau logam mulia.
Sebagai ilustrasi, busi motor yang menggunakan material nikel dapat menempuh jarak hingga 10 kilometer (km) hanya dengan 1 liter bensin. Namun ketika menggunakan material logam mulia, seperti busi jenis iridium atau di atasnya dengan konsumsi bensin yang sama, 1 liter, maka jarak tempuh diperoleh bisa lebih jauh.
Hal ini terjadi karena proses pembakaran pada material busi berbahan logam mulia akan lebih optimal dibanding nikel. Apalagi didukung dengan kondisi mesin kendaraan yang terawat.
"Jadi bukan berarti pakai busi yang bagus bensin yang dikeluarkan dari tangki kendaraan makin sedikit, yang benar itu dengan volume bensin yang sama, akibat pembakaran yang lebih baik dan optimal maka jarak tempuhnya bisa lebih panjang," ujar Diko.
Dengan demikian, pemilik kendaraan perlu memperhatikan kondisi dan masa pakai busi agar performa mesin tetap terjaga dan optimal. Selain itu, memilih jenis busi dengan material yang tepat juga dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar kendaraan, sehingga perjalanan menjadi lebih hemat dan efisien.