Jakarta, – Pabrikan otomotif asal Tiongkok, Jetour, tengah gencar menggarap pasar otomotif di Indonesia. Brand yang bermarkas di Wuhu, Tiongkok tersebut mengincar segmen Sport Utility Vehicles (SUV) urban dan off-road.

Menurut Vice President Jetour International, Kevin Xu Haifeng, Jetour telah memperkenalkan dua model SUV keluarga, yaitu Dashing dan X70 Plus. Ke depannya, perusahaan berencana untuk menghadirkan keluarga SUV seri T yang lebih cocok untuk medan off-road.

"Tahun depan, Jetour akan memperkenalkan SUV off-road T1 dan T2. T1 diposisikan sebagai light off-road, sedangkan T2 sebagai adventure off-road," ujar Kevin di Jakarta Selatan.

Model T1 mengusung mesin 1.5L turbocharged segaris yang dipadu dengan motor listrik dan baterai lithium iron phosphate 26,7 kWh. Mobil ini diklaim memiliki jangkauan listrik hingga 114 km dan jarak tempuh sekitar 1.400 km.

Sementara itu, Jetour T2 hadir dengan dua pilihan mesin, 1.5L dan 2.0L. SUV modern ini tampil tangguh dengan aksen boxy. Mesin 1.5L mampu menghasilkan tenaga 135 kW pada 5.500 rpm dan torsi 290 Nm pada 2.000-4.000 rpm.

"Jetour T2 PHEV juga sedang dipersiapkan untuk pasar Indonesia," kata Kevin.

Sebagai informasi, Jetour adalah merek mobil yang masih terbilang baru dengan usia enam tahun. Di Indonesia, Jetour belum memiliki pabrik perakitan sendiri. Namun, mereka bekerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) untuk perakitan mobilnya.

Di pasar otomotif global, Jetour telah mencatatkan penjualan yang mengesankan. Sepanjang Januari-Oktober 2024, Jetour telah menjual 439 ribu unit di lebih dari 62 negara.

Kehadiran Jetour di Indonesia diyakini akan semakin meramaikan persaingan di segmen SUV. Dengan mengandalkan model-model yang tangguh dan modern, Jetour diharapkan mampu menarik minat konsumen Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini