Jakarta – Produsen motor listrik dari Mojokerto, Savart Motors, telah menyelesaikan uji ketahanan untuk produknya, S-1P, dengan jarak tempuh sejauh 3.000 km. Pengujian ini dilakukan untuk membuktikan ketangguhan dan kualitas motor listrik mereka di berbagai jenis medan jalan.
Uji ketahanan dilakukan dengan melintasi Jalur Selatan Jawa hingga Bali menggunakan dua unit S-1P. Perjalanan yang memakan waktu 12 hari sejak 24 Oktober hingga 5 November 2024 itu mencakup wilayah berbukit dan berliku di Sukabumi, Garut, Kebumen, Pacitan, Blitar, Lumajang, Banyuwangi, dan sebagian besar Bali.
"Uji ketahanan ini bertujuan untuk menunjukkan kekuatan motor listrik produksi kami. Kami membangun motor ini dengan standar manufaktur tinggi untuk menghadapi kondisi ekstrem," ujar Garry S P Taifan, Chief Operating Officer Savart Motors, dalam siaran resmi.
Selain membuktikan ketahanan motor listriknya, Savart juga menjalin kolaborasi dengan jaringan toko Planet Ban untuk layanan purna jual. Kolaborasi ini memungkinkan pemilik motor listrik Savart mendapatkan layanan perawatan dan penggantian suku cadang di berbagai lokasi Planet Ban di Indonesia.
"Kolaborasi ini memperlihatkan komitmen kami dalam memberikan kenyamanan dan kepastian bagi setiap pengguna kami," kata William E Taifan, CEO Savart Motors.
Wisnu Satriya, Chief Innovation Officer Planet Ban, menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, motor listrik Savart Motors dirancang dengan mempertimbangkan perawatan dan ketahanan jangka panjang.
"Kami antusias memberikan layanan yang menjamin kendaraan tetap optimal di jalan," ujar Wisnu.
Pengujian ketahanan sejauh 3.000 km oleh Savart Motors menunjukkan kepercayaan diri mereka terhadap kualitas produk yang mereka hasilkan. Kolaborasi dengan Planet Ban pun semakin memperkuat jaminan layanan purna jual yang akan memberikan kenyamanan bagi para pengguna.
