Citroen telah meluncurkan konsep mobil C5 AirCross Concept di Paris Motor Show 2024. Mobil ini kemungkinan akan diproduksi dan dijual di Eropa pada 2025. Lantas, apakah mobil ini juga berpotensi hadir di Indonesia?
Menjawab pertanyaan tersebut, CEO Citroen Brand, Thierry Kokas, menyatakan bahwa Citroen tidak menutup kemungkinan untuk memperkenalkan C5 AirCross Concept di Indonesia. Namun, sang CEO menekankan bahwa mobil yang dipasarkan di suatu negara harus disesuaikan dengan kebutuhan pasar lokal.
"Kami dapat mengimpor beberapa unit untuk citra atau alasan lain. Tidak masalah," ujar Kokas. "C5 AirCross adalah mobil yang indah dan luar biasa. Jadi, mungkin kita dapat mengimpor beberapa unit."
Meski demikian, Kokas menegaskan bahwa C5 AirCross Concept tidak akan menjadi model utama Citroen di Indonesia. Mobil ini lebih difokuskan sebagai upaya membangun citra merek.
"Itu lebih untuk citra daripada volume penjualan. Yang penting adalah merancang dan membuat produk lokal yang disesuaikan dengan pasar lokal," jelas Kokas.
Menurut Kokas, kebutuhan pelanggan di berbagai wilayah sangat berbeda. Sebagai contoh, C3 yang dijual di Eropa tidak memiliki layar sentuh, sementara di Brasil, layar sentuh menjadi fitur yang sangat diminati.
"Kami menyesuaikan mobil dengan kebutuhan lokal. Omong-omong, mobil yang kami impor dari India sekarang memiliki lebih banyak fitur, seperti 6 kantung udara dan lampu LED," tambah Kokas.
Dalam hal ini, kehadiran C5 AirCross Concept di Indonesia sangat bergantung pada apakah Citroen mampu menyesuaikan mobil tersebut dengan pasar Indonesia. Jika hal tersebut dapat dilakukan, maka bukan tidak mungkin kita dapat melihat C5 AirCross Concept meluncur di jalanan Tanah Air.
