Penulis: Nama Penulis
Mobil-mobil modern kian canggih dengan kehadiran sistem mesin berbasis komputer. Kemajuan teknologi ini membawa serta komponen baru, yakni modul elektronik, yang berperan penting dalam mengatur berbagai fungsi kendaraan.
Modul elektronik ini sangat bergantung pada kesehatan aki mobil. Aki yang soak, atau kelistrikan yang tidak stabil, dapat memicu kerusakan pada modul elektronik.
"Kami selalu memeriksa kondisi aki setiap mobil yang masuk bengkel untuk perawatan," kata Imun, pemilik bengkel Spesialis Ford Trucuk, Klaten. "Meski masih kuat untuk starter, aki yang sudah tidak sehat bisa memengaruhi listrik yang dihasilkan dan berpotensi merusak modul elektronik."
Modul elektronik ibarat otak yang mengontrol sistem mobil, mulai dari mesin, transmisi, hingga kelistrikan bodi. Jika rusak, biaya perbaikannya bisa sangat mahal.
"Perawatan yang terabaikan bisa membuat modul rusak," lanjut Imun. "Lebih baik ganti aki yang sudah mulai soak daripada membiarkan modul elektronik rusak, karena biaya perbaikannya lebih minim."
Selain aki, sistem pengisian dari dinamo ampere juga harus diperiksa secara berkala. Kedua komponen ini bekerja sama untuk memastikan kestabilan arus listrik pada mobil.
Penyebab kerusakan modul elektronik tidak hanya terbatas pada aki dan dinamo. Faktor eksternal seperti air, api, dan tabrakan juga dapat menjadi pemicu.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kesehatan aki dan sistem kelistrikan mobil. Pemakaian wajar dan perawatan tepat dapat memperpanjang usia modul elektronik. Dengan begitu, mobil modern Anda akan tetap dapat diandalkan dan memberikan kenyamanan berkendara yang optimal.