Sebagai pengendara, mengecek kondisi sistem pengereman adalah hal penting demi keselamatan berkendara. Salah satu komponen penting yang wajib diperhatikan kondisinya adalah booster rem.

Fungsi Booster Rem

Booster rem merupakan komponen dalam sistem pengereman yang berfungsi memperkuat daya tekan kaki pada pedal rem. Komponen ini memanfaatkan tekanan udara atau vakum dari mesin mobil untuk menghasilkan tenaga tambahan pada pedal rem.

Dengan adanya booster rem, pengemudi dapat melakukan pengereman lebih mudah, cepat, dan aman. Pasalnya, booster rem memberikan dorongan ekstra pada rem sehingga tidak perlu menginjak pedal rem terlalu dalam untuk menghentikan kendaraan.

Ciri-ciri Booster Rem Rusak

Seiring waktu dan pemakaian, booster rem dapat mengalami kerusakan. Salah satu kerusakan umum yang terjadi adalah kebocoran. Berikut ciri-ciri booster rem rusak yang perlu diwaspadai:

  • Pedal rem terasa keras saat diinjak: Saat mesin mobil mati, coba injak pedal rem. Jika pedal naik secara perlahan, menunjukkan booster rem masih dalam kondisi baik. Namun, jika pedal keras atau tidak langsung naik saat diinjak, itu pertanda adanya masalah pada booster rem.
  • Muncul suara mendesis saat mengerem: Rem yang berfungsi normal tidak akan mengeluarkan suara saat diinjak. Sebaliknya, jika booster rem bocor, biasanya akan terdengar suara mendesis saat rem digunakan. Suara ini disebabkan oleh kebocoran selang vakum, sehingga udara keluar melalui selang tersebut.
  • Mesin mobil tidak stabil saat rem diinjak: Booster rem bekerja saat mesin mobil menyala. Booster rem memiliki selang vakum yang terhubung dengan intake manifold mesin. Jika booster rem berfungsi optimal, intake manifold juga akan bekerja dengan baik dan mesin mobil tetap stabil. Namun, jika booster rem bocor, akan terjadi kebocoran pada intake manifold mesin. Akibatnya, selang vakum tidak dapat bekerja maksimal dan mesin mobil menjadi tidak stabil.

Cara Mengecek Kondisi Booster Rem

Cara termudah untuk mengecek kondisi booster rem adalah dengan menginjak pedal rem saat mesin mobil mati. Jika pedal rem naik perlahan, booster rem masih dalam keadaan baik. Sebaliknya, jika pedal rem terasa keras atau lama untuk naik ke posisi normal, kemungkinan besar booster rem mengalami kerusakan.

Jika Anda merasa ragu, segera bawa mobil Anda ke bengkel resmi terdekat. Mekanik akan memeriksa lebih lanjut apakah benar terdapat kebocoran pada booster rem atau kerusakan pada komponen lain.

Dengan mengetahui ciri-ciri dan cara mengecek kondisi booster rem, pengemudi dapat menjaga sistem pengereman kendaraan tetap optimal dan memastikan berkendara yang aman.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini