Kecelakaan di jalan tol kembali merenggut perhatian publik. Kali ini, sebuah Mitsubishi Xpander mengalami kecelakaan fatal akibat pengemudi yang menerobos jalan dengan manuver zig-zag. Kejadian ini menjadi pengingat penting akan bahaya berkendara ugal-ugalan.

Berdasarkan penuturan saksi mata, pengemudi Xpander melaju dengan kecepatan tinggi dan melakukan zig-zag yang membahayakan. Akibatnya, kendaraan tersebut menabrak truk yang sedang berjalan perlahan di lajur kiri. Kecelakaan ini terjadi di tol arah Bandara Juanda Surabaya pada Sabtu, 12 Oktober 2024 malam.

Experts safety defensive mengecam tindakan pengemudi Xpander yang sangat berisiko. Manuver zig-zag dalam kecepatan tinggi dapat menyebabkan hilangnya keseimbangan kendaraan, terutama jika pengemudi tidak memiliki keterampilan mengemudi yang mumpuni.

"Ketika mobil ngebut apalagi sambil zig-zag, sama saja meningkatkan risiko kecelakaan," tegas Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana.

Sony menambahkan, semakin tinggi kecepatan kendaraan, semakin besar pula risiko hilangnya keseimbangan akibat angin, jalan bergelombang, atau suspensi yang kurang baik. Oleh karena itu, ia menyarankan para pengemudi untuk tidak memaksakan diri melaju kencang, apalagi jika belum memiliki kemampuan mengemudi yang memadai.

Kasus kecelakaan Xpander ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Jangan pernah tergoda untuk berkendara ugal-ugalan, karena tindakan tersebut mengancam keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Hormati pengguna jalan lain dan selalu taati peraturan lalu lintas. Ingat, berkendara tidak hanya sekadar sampai ke tujuan, tetapi juga harus aman dan nyaman bagi semua orang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini