Jakarta Selatan kembali menjadi area ekspansi layanan charging station PLN. Kali ini, 13 fasilitas pengisian daya tersebar di kawasan Lenteng Agung, Jagakarsa. Kehadiran charging station ini disambut baik oleh masyarakat setempat yang beralih menggunakan kendaraan listrik.
"Kami menyediakan 13 titik di Lenteng Agung untuk pelanggan mengisi baterai kendaraan listrik mereka. Motor dan mobil listrik kini dapat mengisi daya tanpa harus menempuh jarak yang jauh. Kami juga berencana menambah titik-titik lainnya setiap tahun," ujar Kepala UP3 PLN Lenteng Agung, Cynthia Dewi Ariyani.
Upaya PLN ini sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mendorong penggunaan energi hijau dan kendaraan berbasis baterai. Hingga akhir 2024, PLN bahkan menawarkan diskon pemasangan home charging untuk mendukung masyarakat beralih ke moda transportasi yang lebih ramah lingkungan.
"PLN terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memastikan pelanggan memperoleh fasilitas charging yang memadai di luar rumah," tambah Cynthia.
Selain memperluas jaringan charging station, PLN juga gencar menyosialisasikan manfaat kendaraan listrik. Melalui program Entity Gathering, PLN menggandeng komunitas mobil listrik, ojol motor listrik, dan pelanggan PLN untuk berbagi informasi tentang transportasi zero emisi dan kelestarian lingkungan.
Di Jakarta secara keseluruhan, jumlah charging station milik PLN terus mengalami peningkatan signifikan. Hingga Juli 2024, tercatat 126 SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) telah hadir di berbagai lokasi strategis, seperti tempat parkir umum, mal, terminal, stasiun, kantor pemerintahan, dan rest area. Angka ini diproyeksikan terus bertambah hingga akhir 2024.
Dengan bertambahnya fasilitas charging station, PLN berharap dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Kemudahan pengisian daya akan mendorong semakin banyak masyarakat beralih ke moda transportasi yang lebih ramah lingkungan dan berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca.