Hujan deras yang mengguyur berbagai wilayah belakangan ini mengakibatkan banjir di sejumlah ruas jalan. Bagi pemilik kendaraan bermotor, khususnya motor, menerobos genangan air merupakan pilihan yang harus dipertimbangkan dengan matang. Pasalnya, tindakan tersebut dapat berujung pada kerusakan mesin dan risiko cedera.
Dampak Fatal Air yang Masuk ke Mesin
Menurut Ferry Nurul Fajar, Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, air yang masuk ke mesin dapat menimbulkan efek negatif yang signifikan. Air biasanya memasuki mesin melalui filter udara, khususnya pada motor skutik seperti NMAX yang posisinya berada di atas CVT.
Saat air terkompresi di ruang bakar, komponen mesin akan tertekan. Tekanan tersebut dapat menyebabkan kerusakan serius, seperti:
- Piston jebol
- Klep bengkok
- Setang piston bengkok
Kerusakan-kerusakan ini tidak hanya berdampak pada kinerja mesin, tetapi juga berpotensi menyebabkan kebocoran oli dan masalah lain yang lebih parah.
Bahaya Air yang Masuk Lewat Knalpot
Selain melalui filter udara, air juga dapat masuk ke mesin melalui knalpot. Hal ini dapat terjadi ketika mesin mati saat melewati genangan air. Air yang masuk ke knalpot akan kembali terdorong ke ruang bakar saat mesin dinyalakan, sehingga berpotensi menimbulkan kerusakan serupa dengan yang disebutkan di atas.
Risiko bagi Pengendara
Selain merusak mesin, menerobos banjir juga berbahaya bagi pengendara. Kondisi jalan yang tidak terlihat jelas dapat meningkatkan risiko kecelakaan, seperti terjatuh atau menabrak kendaraan lain.
Tips Aman Berkendara Saat Banjir
Untuk menghindari risiko yang telah disebutkan, pengendara motor sebaiknya mencari jalan alternatif saat menghadapi banjir. Jika terpaksa melintasi banjir, ikuti tips berikut:
- Matikan mesin dan dorong motor secara perlahan.
- Jangan memaksakan untuk menerobos banjir yang tinggi.
- Hati-hati dengan lubang atau benda tajam yang tersembunyi di bawah air.
- Gunakan jas hujan dan sepatu bot untuk melindungi diri dari air.
- Setelah melewati banjir, segera bersihkan mesin dan komponen motor lainnya untuk mencegah kerusakan.
Dengan mengikuti tips ini, pengendara motor dapat meminimalkan risiko kerusakan mesin dan cedera saat berkendara dalam kondisi banjir.
