Iwata, Jepang – Putri dari CEO Yamaha Motor Yoshihiro Hidaka, Hana Hidaka, telah ditangkap karena diduga menyerang ayahnya dengan pisau dapur. Insiden tersebut terjadi pada Senin dini hari di rumah mereka di kota Iwata, Prefektur Shizuoka.
Menurut laporan Japan Times, Hana menelepon polisi sekitar pukul 3 pagi dan melaporkan bahwa dia diserang oleh ayahnya. Namun, dalam panggilan darurat kedua sekitar pukul 17.30 pada hari Minggu, Hana justru melaporkan telah diserang oleh ayahnya.
Petugas polisi yang tiba di lokasi menemukan Yoshihiro Hidaka dengan luka ringan di lengannya. Hana sendiri mengaku memiliki gangguan bipolar dan ADHD.
Dalam sebuah cuitan di akun Twitter yang diduga milik Hana, dia mengklaim bahwa ayahnya telah menyerangnya pada hari Minggu (15 September). Dia juga menyatakan bahwa polisi berusaha menyelesaikan masalah dengan damai dan mereka masih tinggal di rumah yang sama.
Seorang pejabat Yamaha Motor mengatakan bahwa perusahaan tidak akan memberikan komentar terkait tuduhan tersebut karena dianggap sebagai masalah pribadi yang sedang diselidiki.
Kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang kesehatan mental Hana dan potensi dampaknya pada insiden tersebut. Gangguan bipolar dan ADHD dapat menyebabkan perubahan suasana hati yang ekstrem, perilaku impulsif, dan kesulitan berkonsentrasi.
Polisi saat ini masih menyelidiki kasus ini dan belum memberikan keterangan lebih lanjut tentang motif penyerangan tersebut.
