Pemerintah berencana membatasi penggunaan solar subsidi hanya untuk kendaraan dengan kapasitas mesin maksimal 2.000 cc. Pembatasan ini akan berdampak pada sejumlah mobil diesel populer di Indonesia, seperti Toyota Kijang Innova dan Mitsubishi Pajero Sport.

Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, mobil-mobil dengan harga dan spesifikasi seperti Fortuner dan Pajero Sport dinilai tidak lagi layak menerima BBM bersubsidi. Pemerintah akan mempertajam kriteria penerima manfaat subsidi untuk memastikan penyaluran subsidi tepat sasaran.

Selain Innova dan Pajero Sport, berikut daftar mobil diesel di atas 2.000 cc yang kemungkinan akan kehilangan akses ke solar subsidi:

  • Toyota Hilux
  • Isuzu D-Max
  • Nissan Navara
  • Mitsubishi Triton
  • Ford Ranger
  • Chevrolet Colorado
  • Mercedes-Benz X-Class

Pembatasan ini merupakan kelanjutan dari upaya pemerintah untuk mengendalikan konsumsi BBM bersubsidi yang selama ini banyak dinikmati oleh kendaraan pribadi. Sebelumnya, pemerintah juga telah membatasi penggunaan Pertalite bagi kendaraan tertentu.

Untuk mendapatkan BBM subsidi, pengguna harus mendaftarkan kendaraannya di laman subsiditepat.mypertamina.id. Kendaraan yang lolos verifikasi akan mendapatkan barcode yang digunakan untuk pembelian di SPBU Pertamina.

Pembatasan solar subsidi ini rencananya akan diterapkan mulai 1 Oktober 2024. Pemerintah berharap pembatasan ini dapat mengurangi beban subsidi energi negara dan mengalihkan dana yang dihemat untuk sektor produktif lainnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini