Goodyear, perusahaan ban terkemuka asal Amerika Serikat, telah mengembangkan teknologi ban tanpa angin atau non-pneumatic tire (NPT) selama beberapa tahun terakhir. Teknologi ini menawarkan berbagai keuntungan, seperti daya tahan yang lebih baik dan tidak perlu repot mengecek tekanan udara ban. Namun, kapan ban tanpa angin ini akan dijual di Indonesia?

Pengembangan dan Uji Coba

Sejak 2021, Goodyear telah menggunakan ban tanpa angin pada mobil otonom di lingkungan perkotaan. Ban ini diuji coba dalam program Ultimate Urban Circulator (U2C) yang dioperasikan oleh Jacksonville Transportation Authority (JTA) di Amerika Serikat. Selain itu, pada Januari 2022, Goodyear mengumumkan bahwa mereka telah mengembangkan dan menguji ban NPT untuk robot kurir dari Starship Technologies.

Kesiapan Pasar Indonesia

Menurut Arfianti Puspitarini, Head of Marketing Goodyear Indonesia, perusahaan masih menunggu waktu yang tepat untuk memasarkan ban tanpa angin di Indonesia. "Sebenarnya untuk masuk ke Indonesia, balik lagi. Apakah si OEM, APTM ini sudah siap atau belum. Kita ngikut saja," ujarnya. Arfianti menambahkan bahwa Goodyear telah menyiapkan teknologi ini sejak 5-10 tahun yang lalu, sehingga ketika pasar sudah siap, implementasi akan lebih mudah.

Tantangan dan Prospek

Salah satu tantangan utama adalah kesiapan pasar dan produsen mobil di Indonesia. Ban tanpa angin ini perlu disesuaikan dengan mobil-mobil yang diproduksi di Indonesia. Namun, dengan perkembangan teknologi yang pesat dan kebutuhan akan solusi ban yang lebih efisien, prospek ban tanpa angin di Indonesia terlihat menjanjikan.

Kesimpulan

Goodyear telah siap dengan teknologi ban tanpa angin dan menunggu kesiapan pasar Indonesia untuk memasarkan produk inovatif ini. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, ban tanpa angin berpotensi menjadi solusi masa depan bagi industri otomotif di Indonesia.

DetikOto
GridOto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini