Oli mesin pada skuter matik (skutik) memiliki peran penting dalam menjaga komponen mesin agar berfungsi dengan baik. Namun, jika oli mesin dibiarkan sampai habis, berbagai masalah serius dapat timbul. Berikut adalah beberapa dampak buruk yang bisa terjadi:
-
Kerusakan pada Piston dan Stang Piston: Tanpa pelumas yang cukup, bagian mesin seperti piston dan stang piston akan mengalami keausan yang tidak merata. Hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan dalam pergerakan piston, sehingga piston bisa macet dan stang piston tidak bisa bergerak.
-
Pemborosan Bahan Bakar: Oli yang mulai kering akan meningkatkan gesekan antara komponen mesin, sehingga mesin harus bekerja lebih keras. Akibatnya, konsumsi bahan bakar juga akan meningkat.
-
Berkurangnya Daya Tahan Mesin: Oli yang tidak diganti secara rutin dapat mengakibatkan kerusakan serius pada komponen mesin. Mesin yang tidak terlumasi dengan baik akan mengalami penurunan performa dan umur panjang yang lebih pendek.
-
Mesin Motor Mati Mendadak: Jika oli mesin habis, risiko mesin mati secara tiba-tiba akan meningkat. Ini dapat mengakibatkan kendaraan mogok di tengah perjalanan.
Untuk menjaga performa dan umur panjang mesin skutik, pemiliknya perlu mengganti oli mesin secara rutin, biasanya setiap 1.500-2.000 km. Jadi, pastikan Anda selalu memeriksa dan mengganti oli mesin dengan tepat waktu! 🛵💡
Dampak Buruk jika Oli Mesin Skutik Dibiarkan Habis – Kompas.com
Apa yang Terjadi Jika Oli Motor Habis? Ini Jawabannya
