Mobil listrik semakin populer, dan banyak orang penasaran apakah kabin mobil listrik harus dingin agar baterai tidak panas. Mari kita bahas lebih lanjut.

Mitos dan Fakta

Beberapa orang beranggapan bahwa Air Conditioner (AC) mobil harus maksimal untuk mendinginkan baterai. Namun, apakah ini benar? Berikut beberapa fakta yang perlu kita ketahui:

  1. Pendinginan Kabin vs. Pendinginan Baterai

    • Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, menyatakan bahwa pendinginan baterai tidak signifikan dipengaruhi oleh kekuatan AC kabin. Ada sistem pendinginan khusus untuk baterai, terpisah dari pendinginan kabin.
    • Pabrikan juga telah menyediakan sistem pendingin baterai agar suhu kerjanya tetap ideal, sehingga masa pakai baterai lebih panjang.
  2. Tidak Harus Maksimal

    • Arif Nugroho, Service Advisor Hyundai Solo Baru, menegaskan bahwa mengendarai mobil listrik tidak harus terpaut pada aturan menyalakan AC dalam mode maksimal agar baterai awet. Level dingin yang dibutuhkan relatif dan AC seharusnya untuk kenyamanan penumpang.

Kesimpulan

Kabin mobil listrik tidak harus dingin maksimal agar baterai tidak panas. Sistem pendingin baterai yang disediakan oleh pabrikan sudah cukup untuk menjaga suhu baterai tetap ideal. Jadi, kita tidak perlu khawatir tentang hal ini saat menggunakan mobil listrik. Semoga informasi ini bermanfaat! 😊

Sumber
Sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini