Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri baru-baru ini meluncurkan surat izin mengemudi (SIM) C1 untuk motor bermesin lebih besar. Apa bedanya dengan SIM C biasa? Berikut adalah perbedaan antara SIM C dan SIM C1:
-
Kapasitas Mesin:
- SIM C: Diperuntukkan bagi penunggang sepeda motor dengan kapasitas mesin di bawah 250 cc.
- SIM C1: Untuk pengendara motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc hingga 500 cc, termasuk kendaraan bermotor sejenis yang menggunakan tenaga listrik .
-
Syarat Penerbitan:
- SIM C1: Pemohon SIM C1 wajib memiliki SIM C yang berlaku minimal satu tahun sebelum mengajukan permohonan. Artinya, pemilik SIM C harus terlebih dahulu mempunyai SIM C selama setidaknya 12 bulan sebelum dapat memperoleh SIM C1.
- SIM C: Tidak ada persyaratan khusus terkait masa berlaku SIM sebelum mengajukan permohonan SIM C1.
-
Ujian Praktik:
- SIM C1: Ujian praktik SIM C1 menggunakan unit motor gede (moge) bermesin 500 cc. Trek ujiannya lebih panjang daripada SIM C biasa, mencapai hingga 2,5 meter.
- SIM C: Ujian praktik menggunakan sepeda motor dengan kapasitas mesin di bawah 250 cc .
Jadi, bagi Anda yang ingin mengemudikan motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc, SIM C1 adalah pilihan yang tepat. Pastikan untuk memenuhi persyaratan dan mengikuti ujian praktik dengan baik. Semoga informasi ini membantu! 😊
Beda Ujian SIM C dan SIM C1 – detikoto
Mau Bikin SIM C1 Dan SIM C2? Simak Syarat Serta Biayanya – Moladin
Beda SIM C dan C1: Kapasitas Mesin, Syarat, dan Trek Ujian Praktik – VOI
