Pada tanggal 14 hingga 16 Mei 2024, PT Jasamarga Tollroad Operation (JMTO) bersama pihak Kepolisian, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Jasa Raharja, dan Garnisun Kota Bandung akan melaksanakan operasi kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) di ruas tol Cipularang arah Jakarta. Operasi ini bertujuan untuk menindak kendaraan yang melebihi kapasitas dimensi dan berat yang berpotensi menyebabkan kecelakaan dan fatalitas di jalan tol.
Senior Manager Representative Office 3 (JMT) Agni Mayvinna menjelaskan bahwa operasi ini dilakukan sebagai langkah pencegahan setelah periode arus mudik dan balik Idulfitri 1445 H kemarin. Selama periode tersebut, terjadi minimnya angka kecelakaan karena adanya pembatasan kendaraan besar. Namun, setelah periode tersebut berakhir, kecelakaan seperti truk terguling mulai meningkat kembali. Dengan operasi ini, diharapkan tingkat dan fatalitas kecelakaan di jalan tol dapat ditekan, serta memberikan kenyamanan, keamanan, dan keselamatan bagi pengguna jalan.
Jadi, bagi para pengguna jalan yang melintasi ruas tol Cipularang, pastikan untuk mematuhi ketentuan dimensi dan muatan agar terhindar dari tindakan tilang selama operasi ODOL berlangsung.
