Kipas radiator pada mobil modern berperan penting dalam menjaga suhu mesin agar tetap optimal. Namun, jika Anda melihat kipas radiator berputar terus menerus, padahal AC sudah dimatikan, perlu waspada. Ini bisa menjadi tanda bahwa ada masalah pada sistem pendingin mesin.
Mengapa Kipas Radiator Berputar Terus Menerus?
-
Perintah dari Electronic Control Unit (ECU): Kipas radiator bekerja berdasarkan perintah dari ECU. Sensor suhu coolant dan sensor AC memengaruhi putaran kipas. Ketika sistem AC aktif, kipas radiator berputar. Begitu juga ketika suhu coolant tinggi atau membutuhkan pendinginan.
-
Deteksi Kesehatan Mesin: Anda dapat mengamati kesehatan mesin dari putaran kipas radiator. Misalnya, ketika mobil hendak dimatikan setelah digunakan, matikan AC. Jika kipas radiator tetap berputar terus menerus, curigai masalah pada sistem pendingin.
Risiko Jika Dibiarkan
- Kipas Lemah: Kipas yang terus berputar bisa menandakan kipas sudah lemah.
- Kerusakan Lain: Ada kemungkinan radiator bocor, kebocoran coolant, atau masalah lain pada sistem pendingin.
Tindakan yang Perlu Dilakukan
- Periksa ke Bengkel: Jika kipas radiator berputar tanpa henti, segera periksakan ke bengkel. Pastikan sistem pendingin berfungsi dengan baik.
- Jangan Abaikan: Performa sistem pendingin yang tidak optimal dapat menyebabkan suhu mesin naik atau overheat. Jika dibiarkan, mobil bisa mengalami kerusakan serius.
Ingat, kesehatan mesin adalah kunci agar mobil beroperasi dengan baik. Waspadalah terhadap tanda-tanda yang mengindikasikan masalah pada sistem pendingin mesin.
Sumber
Gambar