Banyak pengguna motor matic yang mengira bahwa behel di bagian belakang motor adalah untuk pegangan boncengan. Namun, menurut Sony Susmana, Training Director dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), ini adalah pemahaman yang salah. Behel motor matic sebenarnya berfungsi untuk memudahkan pengendara saat menggeser motor di tempat parkir.
Pembonceng sebaiknya tidak berpegangan pada behel saat motor bergerak karena dapat mempengaruhi keseimbangan manuver motor. Posisi duduk yang aman untuk pembonceng adalah menghadap depan dengan tangan di paha atau memegang pinggang pengendara.
Dengan demikian, fungsi utama behel bukan sebagai pegangan tetapi sebagai alat bantu saat parkir. Ini menjelaskan mengapa beberapa model motor baru tidak lagi dilengkapi dengan behel belakang.